Review Honkai: Star Rail Versi 3.4, Amphoreus Semakin Seru!

Perjalanan panjang para Trailblazer di Amphoreus tidak selalu berakhir bahagia. Hingga saat ini, para pemain telah kehilangan banyak kawan yang membantu petualangan mereka di planet asing tersebut.

Sayangnya, perjalanan tersebut rasanya masih jauh dari usai. Masih banyak rahasia di balik nestapa yang dialami oleh Amphoreus. Bahkan, siapa yang jadi dalang di balik kejadian-kejadian yang terjadi juga belum diketahui!

Nah, lewat pembaruan ini, para Trailblazer akan diajak untuk melihat kenyataan yang selama ini dirahasiakan oleh planet yang dipenuhi oleh epos para pahlawan tersebut!

Salah satu isi dari update terbaru kali ini adalah tambahan area yang bernama Aedes Elysiae. Bagi kalian yang mengikuti lore terkait Amphoreus dan para Flamechaser, harusnya kalian tidak asing mendengar nama yang satu ini, kan? Aedes Elysiae tidak lain dan tidak bukan adalah desa terpencil tempat Phainon dan Cyrene menjalani masa kecil mereka.

Meskipun Aedes Elysiae adalah desa yang kecil, tapi ia mampu memberikan nuansa yang nyaman. Siapa yang menyangka kalau desa yang damai ini nantinya akan jadi catatan kaki sejarah kelam Amphoreus? Yang pasti, kalian para Trailblazer harus menikmati waktu di desa ini senyaman kalian, ya!

Tapi bagaimana bisa kalian pergi ke Aedes Elysiae? Bukannya desa itu sudah hancur bertahun-tahun yang lalu? Petualangan macam apa yang akan kalian para Trailblazer temui di sana? Apakah kalian akan bisa bertemu dengan Cyrene? Akankah ada rahasia yang terbuka saat Trailblazer memutuskan untuk datang ke desa tersebut? Kalian harus temukan jawabannya sendiri!

Sama seperti update-update sebelumnya, kali ini Honkai: Star Rail juga memperkenalkan karakter baru yang akhirnya bisa kalian mainkan, yaitu Phainon. Phainon adalah karakter dengan path Destruction dan elemen physical. Karenanya, Phainon memiliki kemampuan untuk menyerang banyak musuh sekaligus. Tidak hanya kuat, Phainon juga digadang-gadang memiliki kemampuan untuk berubah wujud dan mengambil alih pertempuran sendiri, loh!

Mirip dengan karakter Acheron yang rilis di Penacony sekitar setahun yang lalu, Phainon juga memiliki field skill yang mampu menghabisi musuh-musuh di peta. Berbeda dengan Acheron, kemampuan milik Phainon ini bisa menghabisi lebih dari satu musuh. Sayangnya, kalian membutuhkan 2 skill point untuk menggunakannya.

Tapi kalian nggak perlu khawatir. Soalnya, saat kalian memasukkan Phainon ke dalam tim kalian, jumlah poin skill yang dapat kalian gunakan di peta akan bertambah menjadi 10! Jadi, kalian bisa dengan bebas menggunakan kemampuan Phainon untuk menghabisi musuh-musuh yang mengganggu kalian.

Ngomong-ngomong, kalian penasaran nggak sih dari mana asal kekuatan Phainon? Kenapa Destruction jadi path yang didapatkan oleh Phainon? Apakah ada hubungan antara Phainon dan Nanook, Aeon dari path Destruction?

Dengan update ini, artinya sudah sekitar 4 versi para Trailblazer terjebak dengan misteri yang melanda Amphoreus. Meski begitu, nampaknya perjalanan mereka belum akan berakhir dalam waktu dekat.

Versi 3.4 kali ini membawa bagian awal dari kisah Amphoreus ke titik tamatnya. Meski begitu, bukan berarti perjalanan kalian berakhir di sini. Pastinya akan banyak pertanyaan-pertanyaan baru yang akan kalian dapatkan setelah menjalani misi perintisan yang kurang lebih berdurasi sekitar 2 jam ini.

Kalian akan melihat siapa sosok asli Flame Reaver yang selama ini berhasil merenggut nyawa teman-teman kalian. Kalian juga akan bertemu karakter baru yang sebelumnya sempat dibocorkan oleh tim Honkai: Star Rail sendiri, yaitu Hysilens. Tentu saja, bintang utama alias March 7th juga akan mempunyai perannya sendiri! Kalian sudah kangen, kan?

Saat kalian berhasil menyelesaikan misi perintisan di versi terbaru ini, kalian mungkin bisa merasakan keputusasaan yang besar, tapi juga keinginan untuk membantu warga-warga di Amphoreus. Tenang, perjalanan yang lebih seru akan kembali dimulai dari saat ini!

Sebagai sebuah game live service, tentu saja Honkai: Star Rail juga harus melakukan balancing terutama terhadap karakter-karakter yang sudah lama dirilis dan dirasa sedikit tertinggal dibanding karakter lain.

Dalam versi 3.4 ini, karakter-karakter yang akan di-buff adalah Jingliu, Blade, Kafka, dan Silver Wolf. Kalian bisa langsung melihat perubahan apa yang didapatkan para karakter tersebut dari menu karakter yang ada.

Tidak hanya mereka diberikan penguatan baik dari segi skill maupun ultimate, para Trailblazer juga bisa menjalankan trial menggunakan karakter-karakter tersebut untuk mendapatkan Stellar Jade!

Dengan fitur ini, bisa dipastikan kalian para pemilik karakter-karakter lama di atas bisa membentuk tim-tim yang jauh lebih kuat dibanding sebelumnya, nih! Kira-kira akan seperti apa kombinasi tim mereka yang baru, ya!

Tentu saja yang paling ditunggu-tunggu dari update versi terbaru kali ini adalah pengumuman kolaborasi yang akan dilangsungkan dengan anime Fate/Stay Night: Unlimited Blade Works.

Informasi tentang kolaborasi ini sebenarnya sudah dibocorkan sejak setahun lalu, ketika para Trailblazer masih bertualang di Penacony. Tapi akhirnya, kini kolaborasi tersebut sudah hampir tiba!

Rencananya, kolaborasi ini akan dimulai dari tanggal 11 Juli 2025, dan belum diketahui kapan kolaborasi tersebut akan berakhir. Tapi, rasanya aman kalau kita menganggap kolaborasinya akan berakhir saat pergantian versi ke 3.5 nanti.

Beberapa karakter yang telah dikonfirmasikan akan muncul adalah Saber (Artoria Pendragon), Archer, dan Lancer (Chu Chulainn). Latar tempat pertarungan cawan suci juga sudah diketahui, yaitu di Penacony, dunia mimpi.

Saat kolaborasi ini berlangsung, Trailblazer dapat melakukan gacha demi mendapatkan karakter bintang 5 Archer dan karakter bintang 5 Saber beserta light cone mereka masing-masing.

Seperti apa keseruan kolaborasi antar franchise ini? Yuk sama-sama kita nantikan kehadirannya pada tanggal 11 Juli 2025 nanti!