Kekhawatiran gamer tentang performa GTA 6 di Xbox Series S bukannya tanpa alasan. Konsol ini sebelumnya mengalami kesulitan menjalankan beberapa game, seperti Baldur’s Gate 3 yang akhirnya harus ditunda dan dihilangkannya fitur split-screen co-op. Kasus tersebut menimbulkan pertanyaan apakah Xbox Series S siap menangani game dengan skala dan kompleksitas sebesar GTA 6?
Namun, Zelnick tampaknya tetap optimis. Ia menyatakan bahwa masalah seperti ini sudah menjadi bagian dari proses pengembangan game di era modern. Take-Two Interactive, sebagai salah satu perusahaan game terbesar di dunia, berkomitmen untuk menyediakan gameplay yang memuaskan di berbagai platform.
Take-Two Interactive tidak hanya berfokus pada konsol generasi terbaru, tetapi juga memperhatikan pentingnya platform dengan basis pengguna besar, seperti PC. Zelnick menekankan bahwasanya PC telah menjadi format terbuka yang penting dan terus tumbuh di ekosistem gaming global. Dengan basis pengguna yang semakin berkembang, PC kini dianggap sebagai investasi yang layak dan menguntungkan bagi perusahaan.
Dengan rencana rilis di musim gugur 2025, gamer di seluruh dunia sudah mulai menghitung mundur untuk menyambut kedatangan GTA 6. Perilisan untuk PC diharapkan menyusul setelah versi PS5 dan Xbox Series X | S, meski belum ada jadwal pasti. Bagi penggemar setia seri ini, hadirnya GTA 6 menjadi harapan besar setelah lebih dari satu dekade sejak rilis GTA V.