Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Salah satu layanan distribusi game terkemuka di dunia, Steam baru-baru ini mengalami pemblokiran di Negeri Tirai Bambu. Pemerintah China memutuskan untuk melarang serta melakukan blokir terhadap aplikasi Steam versi Global.

Saat ini hanya Steam versi China yang bisa diakses di Negara berpenduduk terbanyak di dunia tersebut. Aplikasi Steam versi China sendiri hanya menyediakan 103 judul game dari total 110 ribu yang terdaftar pada aplikasi Steam versi Global yang terkena blokir.

Baca Juga : Inggris Punya Klinik Kecanduan Game, Indonesia Kapan?

Ricky Owens atau yang lebih dikenal dengan iFireMonkey mencuitkan bukti bahwa aplikasi layanan distribusi game tersebut sudah dilarang beroperasi di China. Menurutnya hanya Steam China yang bisa diakses, namun tetap saja rasanya tidak sama dengan Steam versi Global.

Untuk yang belum tahu, Steam versi China sendiri telah diluncurkan pada awal tahun 2021 lalu, tepatnya bulan Februari. Game seperti CS:GO dan DOTA 2 yang merupakan game mainstream juga ada di Steam versi China tersebut.

Pemerintah China tahun 2021 ini cukup tegas menyikapi perkembangan industri game mereka. Mereka membentuk regulasi untuk melakukan pembatasan dan pelarangan game khususnya bagi anak yang masih di bawah umur.

Tencent selaku pemain di indsutri game China bahkan meluncurkan fitur facial recognition untuk memindai wajah pemain, khususnya anak-anak agar bisa mematuhi regulasi jam malam yang diberlakukan oleh Pemerintah China.

Editorial Team