Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Pihak Corecell dan Toge Productions Bantah Pembelaan PQube Games

PQube Games memberikan pembelaan mereka atas tuduhan wanprestasi kontrak terhadap developer Corecell dan Toge Productions-Mojiken Studios, yang kemudian dibantah staf kedua pihak tersebut.

Kepada Toge dan Mojiken untuk game A Space for the Unbound, PQube tidak membantah bahwa mereka menggunakan dana hibah untuk keperluan game tersebut. Mereka juga menyebutkan bahwa pihak Toge berusaha merevisi kontrak dengan tuntutan yang sulit diterima oleh PQube.

Lalu kepada Corecell, PQube mengaku tidak membayarkan sebagian fee minimal dalam kontrak karena Cocecell secara independen merilis versi PC dari game AeternoBlade II. Mereka juga mengaku sudah mengupayakan pengembalian hak penerbitan kepada Corecell lewat beberapa proposal, namun tidak mendapatkan tanggapan.

Pembelaan PQube Games dibantah staf Corecell dan Toge Productions

Meskipun pihak PQube Games sudah memberikan pernyataan resmi terhadap dua kasus yang menimpa mereka, ternyata hal itu ditanggapi dingin oleh pihak-pihak yang bersangkutan.

Melalui Twitter, Corecell menyebut pernyataan PQube berisi kontradiksi. Buktinya adalah, game AeternoBlade II masih dijual di Xbox atas nama PQube. Selain itu, PQube tidak memiliki hak penerbitan untuk versi PC di region manapun, dan terdapat konflik atas penentuan jadwal rilis serta produksi versi fisik game.

“Kami terbang ke Inggris untuk membahas hal tersebut (fee minimal) pada bulan Januari 2020 tapi PQube menawarkan pembayaran 20% dari jumlah yang dijanjikan dalam beberapa bulan untuk mengakhiri konflik ini, yang mana itu tidak bisa diterima,” tulis Corecell.

Corecell kemudian memutus kontrak dengan PQube dan meminta mereka mengembalikan hak penerbitan game tersebut. Namun PQube meminta mereka menandatangani perjanjian untuk mencabut hak tuntutan dan menjaga masalah ini sebagai sebuah rahasia. PQube menolak menadatangani apapun karena kontrak mereka sudah batal.

“Terlepas pernyataan PQube, faktanya PQube tak pernah membayar sesuai yang dijanjikan, kami belum menerima hasil penjualan dari Eropa, dan PQube tidak mengembalikan hak penerbitan Eropa kepada kami,” tutup Corecell.

Sementara itu, pihak Toge Productions maupun Mojiken Studios belum memberikan pernyataan resmi soal tanggapan PQube. Namun sang founder Toge Kris Antoni melalui akun pribadinya mengamini bahwa pernyataan PQube berisi kebohongan.

“Tanggapan mereka terhadap statement kami juga berisi kebohongan karena mereka berusaha memutar balikkan fakta. Singkatnya mereka meng-gaslight (memanipulasi perasaan) kami,” kata Kris.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us