Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Kebutuhan Upgrade Diablo: Immortal Bakal Menguras Kocek Gamer?

Diablo: Immortal mengecewakan penggemar ketika diumumkan bahwa itu adalah game mobile, bukan penerus PC dan console. Ini berhasil membuat gamer kaget karena adanya transaksi mikro yang bakal menghabiskan uang gamer di mana kamu harus membayar sekitar $110.000 (£88.000) untuk meningkatkan karakter kamu secara full.

Saluran YouTube Bellular News merinci angka-angka dalam video yang ditemukan oleh GamesRadar. Selain perlengkapan biasa dan level berdasarkan XP, Diablo: Immortal, wajib menggunakan Permata Legendaris jika ingin memaksimalkan karakter kamu.

Masalahnya berasal dari fakta bahwa pemain free-to-play tidak memiliki cara untuk mendapatkan permata ini, yang berarti mereka benar-benar tidak bisa melakukan apapun selain membelinya. Selain itu, bahkan pemain yang membayar pun tidak dijamin mendapatkan Permata Legendaris. Satu-satunya cara untuk mendapatkannya adalah melalui Peti Legendaris, yang Diablo: Immortal atau loot box.

Ini berarti beberapa pemain mungkin beruntung dan menghabiskan kurang dari $ 110.000, tetapi banyak yang akhirnya menghabiskan lebih banyak lagi. Di atas jumlah yang banyak yang akan dikenakan biaya untuk membayar pemain untuk memaksimalkan karakter mereka, tampaknya pemain F2P juga membutuhkan waktu sepuluh tahun untuk bermain agar karakter bisa maksimal.

Beberapa game mencoba meniru kesuksesan Skyrim selama sepuluh tahun, tetapi ini sepertinya cara yang buruk untuk menirunya. Dalam berita Activision Blizzard lainnya, pekerja QA di Raven berhasil bersatu meskipun ada laporan bahwa Activision Blizzard mengancam karyawan secara ilegal. Microsoft, yang baru saja membeli Activision Blizzard, telah mengkonfirmasi akan mengakui serikat ini setelah akuisisi selesai.

Microsoft juga akan bekerja sama dengan serikat pekerja menyusul tuduhan penyalahgunaan yang ditujukan kepadanya baru-baru ini. Seperti apa bentuk kerja sama ini sebenarnya masih harus dilihat.

Soal Menghabiskan Uang Gamer, Developer Buka Suara

Sebuah game F2P umumnya akan menghambat progress dengan menanamkan in-app purchase. Diablo Immortal dengan microtransaction yang ditawarkan disebut oleh sang pengembang “tidak akan mengganggu alur gameplay“.

Jeff Grubb, salah satu pengembang yang mengerjakan Diablo Immortal memberikan sedikit informasi mengenai microtransaction yang ditawarkan. Dalam wawancaranya, ia menyebut bahwa skill masih merupakan faktor utama dalam game tersebut.

“Banyak dari apa yang dibicarakan mengenai microtransaction menjadi filosofi yang kami terapkan. Apa yang ada di cash shop adalah sesuatu yang opsional, tidak akan mengubah ataupun mengganggu gameplay,” Sebut Jeff Grub.

Sumber: The Gamer

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us