Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

GGWP Recall: 7 Game Paling Banyak Dibicarakan di Tahun 2025

GGWP Recall pertama akan membahas game paling populer di tahun 2025. (Berbagai sumber)
GGWP Recall pertama akan membahas game paling populer di tahun 2025. (Berbagai sumber)
Intinya sih...
  • Clair Obscur: Expedition 33 adalah turn-based RPG dengan twist gelap terhadap kultur Belle Epoque-nya Prancis.
  • Hades II melanjutkan kesuksesan game pertamanya, dengan gameplay solid dan visualisasi menarik.
  • Ghost of Yotei membawa formula Ghost of Tsushima menjadi game yang lebih terbuka, penuh respect terhadap kebudayaan Jepang.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kita akhirnya sampai di akhir tahun 2025. Lewat campaign GGWP Recall, kami akan merangkum kaleidoskop dunia game sepanjang 2025 untuk kembali ke momen-momen terbesar dalam industri. Rubrik ini menyusun ulang peristiwa penting yang membentuk ekosistem game dan esports sepanjang tahun. Di bagian pertama GGWP Recall, kami akan membahas 7 game paling banyak dibahas sepanjang tahun 2025.

Ketujuh game dalam daftar ini berhasil menciptakan gebrakan yang menjadi bahan obrolan hangat. Pasalnya, game-game ini memiliki keistimewaan yang membuatnya sangat menonjol.

Berikut adalah daftar tujuh game tersebut. Simak dengan baik-baik, ya!

1. Clair Obscur: Expedition 33

Clair Obscur: Expedition 33 (Steam)
Clair Obscur: Expedition 33 (Steam)

Jika video game adalah karya seni dengan level setara Monalisa, Clair Obscur: Expedition 33 adalah salah satu contohnya. Game ini bukan sekedar turn-based RPG dengan mekanika real-time counter/parry saja.

Sandfall Interactive mampu menciptakan kemasan indah untuk game mereka, dengan twist gelap terhadap kultur Belle Epoque-nya Prancis. Game ini punya nuansa gelap, namun dalam kurangnya cahaya terdapat keindahan berarti.

Dengan berbagai nominasi dan penghargaan sepanjang tahun 2025, Clair Obscur: Expedition 33 merupakan kandidat kuat game of the year tahun 2025.

2. Hades II

Hades II (Steam)
Hades II (Steam)

Hades II melanjutkan kesuksesan game pertamanya, yang mempertahankan gameplay solid dengan visualisasi menarik.

Meskipun memiliki ending yang divisif, Hades II tetap merupakan complete package yang memuaskan para pecinta gameplay dan narasi.

Sebagai salah satu indie darling, Hades II masih menjadi idaman para gamer berkat kelebihan-kelebihannya.

3. Ghost of Yotei

Ghost of Yotei (PlayStation)
Ghost of Yotei (PlayStation)

Ghost of Yotei membawa formula Ghost of Tsushima dan mengembangkannya menjadi game yang lebih terbuka. Pasalnya, kamu diberi kebebasan untuk mengeliminasi target utama dalam berbagai urutan.

Sucker Punch tetap mengambil pendekatan yang apresiatif dan penuh respect terhadap kebudayaan dan sejarah Jepang, sehingga game ini terasa sangat otentik.

Ghost of Yotei adalah contoh langka dari sebuah game dari developer barat, yang tidak menyajikan unsur Jepang secara "eksotis".

4. Death Stranding 2: On the Beach

Death Stranding 2: On the Beach (PlayStation)
Death Stranding 2: On the Beach (PlayStation)

Karya Hideo Kojima kerap kali menjadi refleksi, atau bahkan prediksi terhadap kondisi dunia. Death Stranding 2: On the Beach pun bukan pengecualian.

Dengan gameplay intriguing, cerita mendalam, dan cast karakter berkaliber tinggi, Death Stranding 2 benar-benar merupakan sebuah game blockbuster.

Gameplay seru, cerita membingungkan, tapi tetap khas Kojima, yang membuat Death Stranding 2 masih disukai gamer.

5. Hollow Knight: Silksong

Hollow Knight: Silksong (Steam)
Hollow Knight: Silksong (Steam)

Apa GTA VI-nya industri game indie? Jawabannya adalah Hollow Knight: Silksong, dimana banyak developer game indie luar dan bahkan Indonesia rela memundurkan tanggal rilisnya.

Ketakutan mereka bukannya tanpa alasan. Hollow Knight: Silksong merupakan game Metroidvania yang benar-benar mengembangkan hal-hal yang membuat game pertamanya sangat sukses.

Hal ini menunjukkan bahwa sekarang game independen sudah bisa bersaing head to head dengan game kelas AAA.

6. Silent Hill f

Silent Hill f (Steam)
Silent Hill f (Steam)

Silent Hill f memberikan sentuhan khas Jepang terhadap franchise horor psikologi ini, dengan tambahan gameplay unik yang lebih action-oriented.

Ditangani penulis Ryukishi07 dari franchise When They Cry, cerita Silent Hill f mengangkat tema psikologi yang berhubungan dengan isu masa kini.

Meski hanya spinoff, Silent Hill f tetap merupakan game yang solid untuk menunggu seri mainline Silent Hill selanjutnya.

7. Where Winds Meet

Where Winds Meet (Steam)
Where Winds Meet (Steam)

Where Winds Meet memungkinkan gamer bertualang di dunia Wuxia dengan kebabasan tinggi. Mau menjadi petualang berpedang sampai pengemis, semua bisa dilakukan.

Game ini mengusung fitur AI inovatif yang membuat gameplay setiap orang berbeda satu sama lain.

Sword of Justice juga merupakan game dari publisher Where Winds Meet (NetEase), yang juga mengusung fitur serupa mulai dari sistem roleplay hingga AI.

FAQ

Death Stranding 2: On the Beach (PlayStation)
Death Stranding 2: On the Beach (PlayStation)
  1. Apa itu campaign GGWP Recall?
    GGWP Recall adalah rangkuman kaleidoskop dunia game sepanjang tahun 2025, yang menyoroti momen-momen terbesar dalam industri game dan esports.
  2. Game apa saja yang masuk daftar 7 game paling banyak dibahas di tahun 2025?
    Daftar tersebut mencakup Clair Obscur: Expedition 33, Hades II, Ghost of Yotei, Death Stranding 2: On the Beach, Hollow Knight: Silksong, Silent Hill f, dan Where Winds Meet.
  3. Mengapa Clair Obscur: Expedition 33 dianggap kandidat kuat Game of the Year 2025?
    Karena game ini menghadirkan nuansa artistik yang unik, mekanika gameplay inovatif, serta berhasil meraih banyak nominasi dan penghargaan sepanjang tahun.
  4. Apa keistimewaan Hollow Knight: Silksong dibandingkan game indie lainnya?
    Hollow Knight: Silksong begitu berpengaruh hingga banyak developer indie menunda perilisan game mereka, karena kualitasnya dianggap mampu bersaing dengan game AAA.
  5. Bagaimana inovasi yang ditawarkan Where Winds Meet?
    Game ini menghadirkan kebebasan penuh dalam dunia Wuxia serta fitur AI inovatif yang membuat pengalaman bermain setiap gamer berbeda satu sama lain.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us

Latest in Gaming

See More

GGWP Recall: 7 Game Paling Banyak Dibicarakan di Tahun 2025

08 Des 2025, 18:00 WIBGaming