Hacker Gary Bowser Dipenjara, Nintendo Puji FBI Atas Hal Tersebut

Gary Bowser, hacker dengan nama lucu ini merupakan anggota dari sebuah tim yang memproduksi modchip yang memungkinkan perangkat lunak bajakan dapat berjalan di perangkat keras Nintendo.
Dia dikabarkan telah dijatuhi hukuman lebih dari tiga tahun penjara. Dalam sebuah pernyataan, Nintendo memberikan pujian kepada FBI, Departemen Keamanan Dalam Negeri, Kantor Kejaksaan AS, Departemen Kehakiman, dan seluruh sistem peradilan AS.

Bowser ditangkap pada tahun 2020 dan mengaku bersalah atas beberapa tuduhan. Sebagai bagian dari Tim Xectuer, Bowser membantu memproduksi massal modchip ilegal yang memungkinkan penggunanya memainkan perangkat lunak bajakan di konsol Nintendo.
Tim tersebut mampu menghasilkan puluhan juta dollar dari penjualan modchip ini, sementara Nintendo mengatakan itu merugikan publisher hingga puluhan juta lebih.
“Skema pembajakan ini diperkirakan telah menyebabkan kerugian lebih dari USD $65 juta bagi perusahaan video game,” ucap Jaksa AS Nick Brown dalam sebuah pernyataannya.
“Tetapi kerusakannya melampaui bisnis ini, yang mana merugikan developer video game dan studio kreatif kecil yang produk dan kerja kerasnya dicuri ketika game dibajak.”
Bowser telah setuju untuk membayar denda sebesar USD $4,5 juta kepada pemerintah AS dan USD $10 juta kepada Nintendo dalam kasus perdata yang terpisah.
Namun, Jaksa AS juga meminta hukuman lima tahun dengan menyebut Bowser sebagai wajah kerajaan kriminal.

Pembelaan Gary Bowser menuntut hukuman penjara yang lebih ringan yaitu 19 bulan, dengan mengatakan bahwa Kantor Kejaksaan AS hanya menggunakan Bowser untuk memberi contoh karena mereka tidak dapat menangkap anggota Tim Xecuter lainnya.
Kemarin, Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Barat Washington resmi menjatuhkan hukuman 40 bulan kepada Bowser.
“Ini adalah pelanggaran pidana serius dengan korban yang nyata dan merugikan masyarakat,” ujar Hakim Distrik AS Robert S. Lasnik.
“Ketika video game disalin secara ilegal, dan ketika perangkat modifikasi tersedia, industri video game — dan ekonomi yang lebih luas — mengalami efek riak negatif,” ucap Nintendo dalam pernyataan yang menjelaskan dampak dari pembajakan.
Sekarang ini, Nintendo benar-benar tengah gencar menjatuhkan para pembajak. Seperti yang sudah kami tulis sebelumnya, belum lama ini Nintendo juga melayangkan ribuan tuntutan kepada salah satu channel YouTube musik Nintendo yang berujung pada penutupan channel. Ngeri cuy!!