Inilah Seluruh Game dari Showcase Riot Forge X Nintendo Switch

Riot Forge menayangkan showcase khusus Nintendo Switch pertama mereka, dan mereka telah mengumumkan perilisan game-game dari cerita League of Legends baru
Showcase kemarin menampilkan beberapa game Riot yang paling banyak ceritanya, semua ini diatur dalam universe League of Legends yang luas.
Sebagai divisi third-party publishing resmi Riot, Riot Forge menampung tim developer yang beragam untuk merinci setiap judul mereka yang akan datang.
Pada kesempatan ini, kami telah merinci masing-masing game tersebut dan kapan saja game-game ini bakal dirilis. Berikut adalah perpaduan yang menarik dari gameplay RPG, strategi, dan platformer yang dibuat dengan sempurna untuk platform Nintendo Switch.
Ruined King

Bertempat di Bilgewater, Ruined King merupakan sebuah game dungeon crawler RPG 3D yang menampilkan mekanisme turn-based combat. Di dalamnya, kalian dapat mengontrol beberapa champion League of Legends dalam petualangan eksplorasi yang seru.
Sebagai game yang berpusat pada cerita terbesar Riot, Ruined King sebagian besar berfokus pada Miss Fortune dan Illaoi. Dibantu oleh champion Ahri, Yasuo, Braum, dan Pyke, kelompok tersebut harus bekerja sama untuk menghentikan kembalinya Ruined King.
Meskipun Ruined King akan lebih condong pada narasi, namun Ruined King juga merupakan game pertarungan dengan fase cepat yang membutuhkan permainan strategis.
Gaya animasi sinematik juga memiliki cita rasa yang berbeda, sehingga menciptakan karakter yang sudah cukup lama kita kenal tersebut dengan nuansa yang lebih baru di Switch.
Ruined King bisa kalian beli sekarang di Nintendo eShop dengan harga USD 29.99.
Hextech Mayhem

Hextech Mayhem merupakan game explosive rythmic platformer garapan Choice Provision. Bertempat di Piltover, para pemain akan “menikmati irama” selama permainan berlangsung sebagai Ziggs dan menyebabkan kekacauan berbalut musik sebanyak mungkin.
Meskipun ini adalah game yang sangat berfokus pada musik, developer Choice Provisions telah menyatakan bahwa ini bukanlah game ritme.
Kalian harus memperhitungkan ritme musik, nada, tempo, dan melodinya agar dapat menyelesaikan permainan. Ini adalah game yang cukup segar dari sebuah genre klasik yang pasti akan membuat darah kalian terpompa.
Game tersebut sudah bisa kalian mainkan dengan membelinya seharga USD 9.99 di Nintendo eShop.
Song of Nunu

Mengambil pendekatan yang jauh lebih manis, Song of Nunu adalah game single-player story adventure yang cukup menarik. Kalian akan melakukan perjalanan melalui Frejlord sebagai anak muda, Nunu, yang mencari ibunya di antara es dan salju.
Di sini Nunu dibantu oleh sahabatnya, seorang yeti berlengan empat yang lucu bernama Willump. Kalian akan beralih kontrol di antara dua karakter tersebut, dan merasakan perjalanan panjang mengenai persahabatan mereka. Song of Nunu From Tequilla Works ini bakal dirilis di tahun 2022.
Convergence

Terakhir, Convergence adalah game platformer aksi 2D yang menarik di dalam kota Zaun yang telah tercemar. Game satu ini pertama kali dibocorkan di The Game Awards 2019, dan telah berkembang pesat sejak saat itu.
Convergence berpusat pada champion Ekko saat dia melakukan perjalanan waktu untuk menyelamatkan Zaun. Dalam sebuah permainan di mana sang karakter utama tidak boleh membuat kesalahan, Convergence mengusung action platforming dan pengembangan karakter yang baik untuk memainkan ceritanya.
Game ini nantinya bakal dirilis secara resmi di tahun depan untuk Nintendo Switch, jadi tunggu saja, ya!
Itulah semua game yang diperkenalkan di Riot Forge Showcase kemarin. Bagaimana menurut kalian?