Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Pemerintah AS Lakukan Investigasi Terhadap Riot dan Epic! Alasannya?

Baik Epic dan Riot dilaporkan di bawah pengawasan dari pemerintah Amerika Serikat menyusul perintah eksekutif yang melarang transaksi dengan ByteDance Ltd, perusahaan di balik TikTok.

Kedua pengembang sedang diselidiki oleh pemerintah federal. Riot Games dan Epic Games adalah pengembang dibalik Fortnite, League of Legends, Rocket League, dan Unreal Engine.

Presiden Trump telah bersikap keras kepada Partai Komunis China dan kesepakatan perdagangannya dengan Amerika Serikat, yang menyebabkan pajak impor China.

Namun, perusahaan China telah dapat beroperasi di AS hingga Presiden mengeluarkan perintah eksekutif yang melarang pengunduhan TikTok milik China lebih lanjut hingga keamanan data terjamin.

TikTok diduga dilarang dari AS karena praktik pengumpulan datanya yang luas, kurangnya keamanan data, dan hubungan dengan pemerintah komunis China.

Masalahnya, tindakan itu bisa diartikan dengan dua makna. Yang pertama adalah hanya menargetkan pengembang TikTok ByteDance Ltd. dan anak perusahaannya.

Kedua adalah bahwa perintah tersebut dapat mencakup perusahaan mana pun di Beijing, China, atau yang memiliki kepentingan di China.

Tweet di sini menunjukkan bahwa masalah dengan TikTok dan ByteDance Ltd. telah diselesaikan.

Ternyata Ada Lanjutannya

Departemen Perdagangan AS, mengambil interpretasi yang lebih luas tentang pesanan tersebut, jadi ceritanya belum berakhir.

Menurut sebuah laporan, Epic Games dan Riot Games menerima surat dari Komite Investasi Asing Departemen Keuangan yang menanyakan bagaimana perusahaan menangani data pelanggan.

Komite itu bertugas menentukan apa pengaruh transaksi tertentu dengan perusahaan asing terhadap keamanan nasional.

Masuk akal kemudian, bahwa komite akan tertarik pada perusahaan yang berurusan dengan Tencent, perusahaan milik China yang mirip dengan ByteDance.

Mengingat Tencent memiliki Riot Games secara langsung. Lalu juga memegang hampir 40% saham di Epic Games, bukan misteri mengapa perusahaan-perusahaan ini ditanyai.

Fortnight dan League of Legends menghasilkan banyak uang sendiri, apalagi game lain yang sangat populer yang dimiliki developer ini. Mereka tidak akan kemana-mana.

Sejauh masalah pemerintah, mereka hanya tertarik pada keamanan data dan keterlibatan AS dalam perusahaan besar China.

BACA JUGA : Inilah Tampilan Tampilan Tracer dengan Skin Comic di Overwatch!

TikTok sendiri, terlepas dari kekhawatiran dan hype, sebenarnya tidak akan hilang. TikTok berubah menjadi properti milik Walmart.

Tampaknya selama ada keterlibatan AS di perusahaan-perusahaan ini, semuanya akan menjadi properti milik AS. Data pribadi kita juga akan masuk ke perusahaan AS juga.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
D.L.Tommy
EditorD.L.Tommy
Follow Us