Konami Mulai Rambah NFT, Dimulai Dengan Castlevania

Berbagai developer dan publisher game mulai melirik NFT sebagai teknologi potensial untuk mengembangkan game mereka. Satu lagi publisher game yang mulai terjun ke bisnis NFT adalah Konami.
Secara mengejutkan, Konami merilis Konami Memorial NFT Series. Tanpa pengumuman di media sosial, kini Konami membuka akses untuk membeli NFT dari IP-IP besarnya.
Namun sebelumnya di bulan November 2021, direktur representatif Konami Holdings Corp. Kimihiko Higashio mengungkapkan bahwa NFT jadi salah satu ranah potensial yang akan digarap Konami. Hal itu ternyata terwujudkan per hari ini.
Castlevania jadi seri pertama yang dijual di Konami Memorial NFT Series
Menurut Konami, Konami Memorial NFT Series dibuka untuk menciptakan karya seni NFT dari dalam game rilisan mereka, sekaligus membuka kesempatan bagi fans untuk melestarikan game tersebut di masa depan.
Konami Memorial NFT Series diberi nama demikian sebagai bentuk selebrasi ulang tahun dari berbagai franchise yang membesarkan nama publisher asal Jepang ini. Castlevania menjadi seri game Konami pertama yang rilis sebagai NFT sebagai bentuk perayaan ulang tahun ke-35-nya.
NFT ini sayangnya bukan berupa rilisan game baru yang memanfaatkan teknologi NFT dan blockchain yang diintegrasikan ke dalam item in-game, melainkan sebatas pelelangan artwork saja.

Artwork yang dijual diantaranya adalah pixel art, poster original, serta klip video. Artwork ini diambil dari beberapa game seperti Castlevania, Castlevania II: Simon’s Quest, Castlevania III: Dracula’s Curse, hingga Castlevania: Circle of the Moon.
Konami bekerja sama dengan OpenSea untuk menjual koleksi Castlevania ini. Gamer yang ingin membeli NFT itu harus memiliki akun crypto dan sejumlah ETH untuk melakukan penawaran/bidding. Penawaran tertinggi akan mendapatkan hak atas NFT tersebut.
Konami belum mengumumkan game apa lagi yang akan masuk ke dalam koleksi ini. Namun kemungkinan besar, seri Metal Gear yang juga akan berulang tahun ke-35 akan turut hadir di dalamnya.