Konsep ArcheAge War Diungkap Lewat Website Baru Mereka

Kakao Games telah mengungkap website konsep untuk ArcheAge War, game multi platform epic baru yang dikembangkan oleh XL GAMES, yang dipimpin oleh produser game/CCO terkenal, Jake Song.
Website konsep tersebut akan memandu pemain untuk memahami open-world fantasy yang didasarkan pada benua dalam IP klasik ArcheAge.
Pada game ini, pemain akan mengungkap konspirasi tersembunyi, dan mengalami keseluruhan cerita serta memulai petualangan baru.
Konsep ArcheAge War dirilis lewat website baru

Kisah ArcheAge War berlanjut setelah kehancuran Auroria dan Exodus, masing-masing ras pun tersebar dan membentuk komunitasnya sendiri di seluruh benua Nuia.
Setelah jangka waktu yang lama, kekuatan besar di benua itu terbagi antara Eznan Royal Family dan Crescent Throne, kedua belah pihak saling bentrok tanpa akhir.
Pemain akan bermain sebagai tentara bayaran yang memiliki kekuatan yang tidak diketahui dan bergabung di medan perang.
Melalui bimbingan tokoh yang diagungkan bernama Lucius Quinto, pemain akan memulai perjalanan untuk mencegah terjadinya perang.
Ras adalah salah satu fitur paling menonjol di ArcheAge, dan di ArcheAge War fitur ini juga disertakan.

Pemain dapat memilih dari 5 ras utama di awal permainan, yaitu sebagai berikut.
- Nuian: Ras yang berlatih pertarungan secara terhormat dan memuja dewi kematian
- Warborn: Ras yang pernah menjadi kaki tangan iblis
- Elf: Ras yang kehilangan pemimpin besarnya
- Harani: Ras penantang yang gigih
- Dwarf: Ras pencari kekayaan di Archeum
- Firran: Ras pejuang angin, lucu dan mematikan
Setiap ras memiliki pekerjaan dan keterampilan yang berbeda, pemain dapat memilih karakter yang diinginkan untuk bergabung ke dalam medan perang baru di ArcheAge War.
Kakao Games berencana untuk memperkenalkan ArcheAge War kepada para pemain secara global pada Q2 tahun 2024, dan akan terus merilis informasi dan event terbaru.