Parah! Pemeran Abby The Last of Us Part II Diancam Mau Dibunuh
Bagi para gamers yang masih ‘waras’, Laura Bailey, pengisi suara Abby di The Last of Us Part II yang kini menjadi salah satu karakter game paling dibenci di tahun 2020, adalah wanita berbakat yang sudah banyak berkontribusi dalam industri game.
Tapi beberapa oknum fans yang agak ekstrim tidak melihatnya seperti itu, dan benar-benar menganggapnya sebagai Abby, hingga melayangkan ancaman pembunuhan pada wanita berumur 39 tahun tersebut.
Dilansir dari Forbes, Laura mengirimkan beberapa screenshot pesan pribadi yang diterimanya pada akun twitter miliknya, yang memiliki bahasa keras yang sangat kasar.
Mencerminkan profesionalitas, dia masih ingat untuk mensensor kalimat yang berupa spoiler dalam gim The Last of Us Part II.
Seperti yang sudah kita ketahui, Abby adalah karakter antagonis utama di The Last of Us Part II yang menjadi sasaran balas dendam sang karakter utama, Ellie, dalam sepanjang gim tersebut.
Dan memang efek perbuatannya cukup luar biasa, hingga sebuah petisi untuk menulis ulang cerita The Last of Us Part II sempat muncul. Ini bisa dikatakan sebuah kesuksesan, jika dilihat dari perspektif yang berbeda.
Ancaman pun ini tidak hanya diterima oleh Laura. Penulis cerita The Last of Us Part II sendiri, Neil Druckmann, juga menerima pesan-pesan yang serupa seperti yang bisa dilihat pada akun twitternya.
Naughty Dog sendiri sudah mengeluarkan pernyataan resmi yang mengutuk perlakuan kasar yang mengancam keselematan para anggota tim mereka lewat akun twitter resminya.
Tentu saja hal ini bisa dibilang kelewatan, karena ini bukan berupa sekedar kritik, hanya ujaran kebencian yang disebabkan oleh kekecewaan semata.
Padahal Laura adalah salah satu figur penting dalam industri gim yang sudah mengisi suara banyak karakter populer, seperti Kait Diaz (Gears 5), Chun-Li (Street Fighter), dan Akali (League of Legends). Dan dia bahkan tidak ada peran dalam penulisan karakter Abby sendiri.
