Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Baru-baru ini developer Balatro lakukan protes di sosial media karena gamenya itu diberikan rating 18+. Jika kamu belum tahu, Balatro adalah salah satu game roguelike terbaru yang sedang hangat diperbincangkan. Dengan memadukan mekanisme strategi kartu ala poker dan gameplay roguelike yang adiktif, game ini berhasil merebut hati para gamer di seluruh dunia. Bahkan,

Balatro sudah mencetak prestasi besar dengan mendapatkan tiga nominasi di The Game Awards 2024. Gameplay Balatro mengandalkan mekanisme pengambilan keputusan cepat, sekaligus memadukan aspek keberuntungan dengan strategi cerdas. Tidak heran, komunitas terus membicarakan game ini, baik melalui forum maupun media sosial.

Kontroversi Rating PEGI

Sayangnya, popularitas Balatro turut diwarnai oleh kontroversi besar. PEGI (Pan European Game Information), lembaga pemberi rating game di Eropa, menetapkan rating 18+ untuk game ini. Alasan utamanya? Elemen poker pada game Balatro dinilai memiliki potensi mengajarkan mekanisme perjudian, meskipun game ini tidak menggunakan uang sungguhan.

Keputusan tersebut memicu perdebatan panas. Di satu sisi, PEGI berpendapat bahwa keterampilan yang diasah pemain melalui Balatro dapat diterapkan dalam perjudian nyata. Namun, di sisi lain, banyak pihak yang merasa keputusan ini tidak adil. Terutama ketika dibandingkan dengan EA Sports FC, game yang memiliki fitur lootbox — pembelian item acak menggunakan uang sungguhan — tetapi hanya mendapatkan rating 3+.

Sindiran Pedas dari Developer Balatro

Cuitan LocalThunk menjadi viral dan memicu reaksi netizen. Banyak yang mempertanyakan ketidakkonsistenan PEGI dalam memberikan rating terhadap game yang mengandung unsur perjudian.

Selaku developer Balatro, LocalThunk tidak tinggal diam ketika menghadapi kontroversi tersebut. Melalui sebuah cuitan di platform X (sebelumnya Twitter), mereka melontarkan sindiran tajam terhadap standar ganda PEGI.

Tak cukup sampai di situ, LocalThunk juga menyertakan tautan ke halaman resmi PEGI untuk Balatro dan EA Sports FC guna menyoroti ketidakadilan tersebut.

Fitur lootbox seperti yang ada di EA Sports FC sering kali dianggap sebagai bentuk perjudian terselubung karena pemain harus mengeluarkan uang sungguhan untuk mendapatkan item secara acak. Namun, fitur ini tampaknya tidak diperlakukan sama seperti elemen perjudian dalam Balatro.

Di beberapa negara seperti Australia, baik Balatro maupun EA Sports FC, keduanya diberikan rating 15+ karena mengandung perjudian.

Meski diterpa kontroversi, polemik ini justru membawa pengaruh positif bagi Balatro. Eksposur besar-besaran dari media dan para gamer membuat game ini semakin dikenal. Banyak yang penasaran dan ingin mencoba Balatro setelah mendengar kabar tersebut.

Editorial Team