Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Review Singkat Marvel's Avengers Open Beta. Sesuai Harapan kah?

Marvel’s Avengers merupakan salah satu gim di tahun 2020 yang cukup dinanti-nanti oleh fansnya. Dan setelah 3 tahun menunggu sejak teasernya muncul, gim tersebut akhirnya memasuki tahap Open Beta.

Pemilik PS4 sudah bisa memainkannya dari sejak tanggal 7 Agustus jika telah melakukan pre-order, sementara platform lain baru bisa memainkannya tanggal 14 kemarin.

Bagi yang belum melakukan pre-order, open beta ini bisa dinikmati pada seluruh platform mulai tanggal 21-23 Agustus mendatang.

Biasanya kita sudah bisa mendapatkan gambaran besar seperti apa sebuah gim nantinya dari tahap Open Beta.

Jadi, apakah sejauh ini Marvel’s Avengers terlihat akan memenuhi harapan pemain menjadi salah satu super hero terkuat di bumi?

Sumber gambar: Marvel’s Avengers

Kelebihan

Pertama kita bahas dulu bagian gameplay yang disediakan. Dalam tahap open beta ini, ada 5 karakter Avengers yang bisa digunakan, yaitu Captain America, Iron Man, Thor, Hulk, Black Widow, dan Miss Marvel.

Masing-masing dari mereka memiliki keunikan yang membuat gaya bermain setiap karakter terasa sangat berbeda. Terutama Iron Man, yang memberikan rasa kebebasan terbesar karena bisa terbang dalam pertempuran.

Setiap Avenger juga memiliki ability spesial mereka masing-masing yang dapat membantu menghabisi musuh dengan cepat. Seperti Thor yang dapat memanggil kekuatan dewa petirnya, dan Iron Man yang bisa memanggil armor Hulk Buster miliknya.

Sementara dari segi grafis bisa dibilang cukup memukau, meskipun belum bisa disebut sebagai next-gen.

Bila spesifikasi PCmu bisa memainkan Marvel’s Avengers dalam setting grafis rata kanan, kamu bisa menikmati keseruan bertarung sebagai superhero dengan maksimal.

Sumber gambar: Marvel’s Avengers

Kekurangan

Di samping kelebihan tadi, ada juga beberapa kekurangan yang cukup mencolok pada Marvel’s Avengers.

Yang pertama adalah, hanya ada beberapa variasi misi yang bisa dijalankan dalam game, sehingga semakin lama akan terasa repetitif.

Sementara dari sisi pertarungan sendiri meskipun seru, terasa agak kaku. Jika kamu berharap pertarungan dengan mekanisme yang sangat solid seperti pada seri Akrham atau dalam game Spiderman, kamu mungkin akan kecewa.

Bicara soal Spiderman, superhero favorit dari Marvel ini hanya bisa dimainkan oleh pemilik Playstation 4 nantinya. Metode eksklusifitas ini merupakan kekurangan terbesar dalam Marvel’s Avengers.

Di samping itu, dari segi voice acting juga tidak memuaskan. Para pengisi suara kondang yang digunakan kadang terasa seperti sedang membaca naskah, gerakan mulut karakter yang diisi suaranya juga sering tidak sinkron.

Ditambah lagi dengan pembawaan Tony Stark yang agak terlalu norak dan justru terasa menyebalkan setiap dia berbicara.

Sumber gambar: Marvel’s Avengers

Di samping hal-hal di atas, masih ada beberapa hal lain yang agak mengkhawatirkan.

Contohnya matchmaking yang masih belum berfungsi, AI komputer yang kadang tidak berjalan semestinya, gim yang kadang suka crash sendiri, serta sistem monetisasi yang diterapkan nantinya.

Penulis sendiri merasa kalau Marvel’s Avengers bahkan boleh menunda perilisannya untuk pembenahan lebih lanjut, agar saat gim ini keluar sudah tidak ada hal buruk yang bisa ditemukan.

Tapi jadwal sudah ditentukan, Marvel’s Avengers akan resmi dirilis pada tanggal 4 September 2020 mendatang, untuk PlayStation 4, Xbox One, dan PC. Siapa saja di sini yang sudah ingin mencobanya?

Share
Topics
Editorial Team
D.L.Tommy
EditorD.L.Tommy
Follow Us