Ajang Gameseed membantu memupuk bakat di industri game lokal. (Dok. Gameseed)
Ir. Andry Chowanda, S.Kom., MM, Ph.D., MBCS, CCP, CME, IPM, SMIEEE selaku Head of Computer Science BINUS University, menekankan bahwa Gameseed adalah bagian dari ekosistem pembelajaran yang mendukung mahasiswa untuk tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga siap terjun ke industri secara langsung.
“Kami percaya bahwa industri game lokal memiliki potensi besar untuk berkembang. Melalui Gameseed, khususnya bersama jurusan Game Application & Technology kami ingin membangun jembatan antara dunia pendidikan dan dunia industri, serta memperkuat semangat inovasi dan kemandirian di kalangan mahasiswa,” ujar Andry.
Gameseed 2025 tidak hanya menjadi panggung bagi karya dan ide, tetapi juga ruang dialog lintas generasi dan profesi. Kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah dalam acara ini menunjukkan komitmen bersama untuk mendorong pertumbuhan ekosistem game nasional yang sehat dan berkelanjutan.
Dengan mengangkat semangat inovasi dan kolaborasi, Gameseed menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusat kreatif di bidang pengembangan game digital di Asia Tenggara. Acara ini membuktikan bahwa dengan sinergi yang kuat, talenta lokal dapat berkembang dan bersaing di kancah global.