Aturan Epic Games Paksa Rocket League Matikan Fitur Trading!

Waktu terus berjalan sampai Psyonix mematikan fitur trading pada game kompetitif hybrid mereka yang berjudul Rocket League. Pemain pun tampak kecewa dengan hilangnya fitur favorit mereka.
Salah satu fitur yang mungkin sudah mulai jarang hadir pada game online kebanyakan adalah sebuah opsi untuk bertukar item atau trading. Fitur ini sering ditemukan pada MMORPG jadul seperti Ragnarok Online.
Melalui fitur trading, para gamer bisa saling bertukar item yang mereka inginkan. Namun, tidak jarang juga fitur ini menjadi sebuah ladang RMT atau membeli item dengan sejumlah uang asli.
Rocket League menjadi salah satu game yang masih aktif memiliki fitur trading, yang sayangnya akan segera dimatikan. Hal ini kabarnya diberlakukan karena aturan dari Epic Games sendiri.
Sistem trading Rocket League Masih bisa digunakan hingga awal Desember
Ada kabar baik dan kabar buruk bagi penggemar berat Rocket League. Kabar baiknya, fitur trading masih bisa digunakan hingga tanggal 5 Desember.
Berita buruknya, tidak ada banyak waktu yang tersisa sebelum fitur tersebut dihilangkan.
Sang pengembang menyebutkan mereka harus melakukan ini karena tuntutan dari Epic Games Store.
Lebih lengkapnya, aturan tersebut merujuk pada sistem dimana kosmetik dalam game tidak dapat ditukar, dijual, atau dikirimkan menuju pemain lain.

Tidak sedikit dari para gamer yang mempertanyakan keputusan ini.
Pasalnya, trading merupakan fitur yang cukup integral bagi para pemain yang memungkinkan mereka untuk saling bertukar item antar kawan.
Hilangnya fitur ini hanya akan mempersulit para pemain untuk memiliki item yang mereka inginkan.
Ujung-ujungnya, para gamer dipaksa untuk mengumpulkan begitu banyak blueprint hanya untuk sebuah item incaran.
Sumber: PCGamer