Siapakah Archon Terkuat yang Ada di Genshin Impact

Dari segi lore, Archon merupakan sosok terkuat di Genshin Impact. Secara gameplay, 3 / 4 Archon menjadi karakter S-tier. Namun, Archon mana yang sebenarnya paling kuat? Banyak player yang mulai menduga-duga bahwa Cryo Archon, Tsaritsa, atau Geo Archon, Morax, adalah petarung teratas, tetapi jawaban untuk pertanyaan ini tidak sesederhana itu.
Untuk menjawab pertanyaan Archon terkuat di Genshin Impact, kali ini kami akan membahasnya. Siapa saja mereka?
1. Tsaritsa

Tsaritsa, Cryo Archon, merupakan penguasa dari Snezhnaya. Archon sendiri mendapatkan kekuatannya dari penduduk yang menyembah mereka, dan Tsaritsa cukup memiliki banyak pengikut dengan menebar rasa takut kepada para penyembahnya.
Dia juga telah mengumpulkan Gnoses dari Archon lainnya, yang merupakan simbol kekuatan dewa. Dengan Snezhnaya menjadi wilayah terakhir di Genshin Impact (setidaknya baru ini saja yang kami ketahui), jika kita mengikuti logika dari gamenya sendiri, kita akan melawan Tsaritsa yang telah dilengkapi dengan semua 7 Gnoses, yang seharusnya akan menjadi tantangan terbesar yang pernah ada di Genshin.
Selain itu, bawahan Tsaritsa adalah 11 Fatui Harbingers, yang merupakan karakter yang sangat kuat dengan dibekali kemampuan untuk menggunakan elemen lain. Kemampuan ini disebut Delusion, dan Tsaritsa adalah sosok yang memberikan kemampuan tersebut kepada mereka.
2. Ei

Makoto adalah Archon (dengan gnosis) sedangkan Ei adalah “bayangan” yang menggantikannya dalam segala hal yang berkaitan dengan pertempuran. Ei merupakan sosok yang membunuh Orobaxi, Thunderbird, dan lain-lain, tanpa menggunakan gnosis sama sekali. Kekuatan Ei tidak berasal dari gnosis. Semua hal yang berhasil Ei eksekusi dilakukan tanpa gnosis sejak awal.
3. Morax

Morax adalah Archon tertua di Genshin Impact, dia diduga berusia lebih dari 6000 tahun. Dia cukup dicintai oleh para penduduknya dan memiliki kendali yang baik atas Liyue, yang berarti kekuatannya sangat besar. Dia dapat menciptakan makhluk hidup dari batu giok yang mampu membunuh dewa, memenangkan perang Archon tanpa bantuan gnosis, dan disebut sebagai dewa seni bela diri dan secara kanonik telah menggunakan semua jenis senjata.
Satu-satunya alasan yang membuat Morax mulai melemah adalah karena Erosion, yang juga menjadi alasan mengapa dia turun tahta.
4. Murata

Kami masih belum banyak mengetahui tentang Murata, satu-satunya informasi yang kami ketahui dari Murata adalah dia merupakan Pyro Archon yang memimpin Natlan. Kebanyakan Archon dikenal karena beberapa jenis simbolisme kedamaian, seperti freedom, contract, eternal, knowledge, namun, gelar Murata sendiri adalah God of War atau Dewa Perang.
Jika kita lihat dari gelarnya, seharusnya dia merupakan sosok Archon terkuat di Genshin Impact. Akan tetapi, karena minim informasi, sehingga kami belum bisa mencantumkannya di posisi teratas.
5. Focalors

Focalors adalah salah satu Archon yang hampir tidak disebutkan dalam cerita. Dia merupakan Hydro Archon dan God of Justice atau Dewa Keadilan. Rupanya, Focalors tinggal di ruangan sidang dan bahkan berusaha menghakimi dewa-dewa lain.
Dia bukan salah satu anggota asli dari The Seven yang muncul setelah berakhirnya Perang Archon, dia hanya menggantikan Hydro Archon sebelumnya yang meninggal. Penduduk di wilayah tersebut tidak menyukainya, bahkan Lochfolk tidak mengakuinya sebagai penguasa, yang berarti kekuatannya mungkin tidak terlalu kuat.
6. Kusanali

Kusanali merupakan Dendro Archon yang memimpin Sumeru. Dia mengambil posisi tersebut setelah Greater Lord Rukkhadevata, Dendro Archon sebelumnya, meninggal. Dia adalah Archon termuda yang telah memerintah wilayah tersebut, yakni 500 tahun, sedangkan Morax atau Barbatos telah memerintah selama lebih dari 2000+ tahun.
7. Barbatos

Barbatos secara gamblang mengakui bahwa dia adalah Archon terlemah dalam Genshin Impact (dia juga yang terlemah dari sego gameplay-nya). Meskipun menjadi salah satu dari The Sevens (yang asli) bersama Morax, namun kekuatannya tidak sekuat itu.
Karena idealismenya yang ingin terus “bebas”. Barbatos menolak untuk mengendalikan Mondstadt, dan tanpa dukungan dari rakyat, dia pun jadi lemah. Di Genshin Impact, dia menyamar menjadi seorang penyair setempat bernama Venti.