Dengan gagalnya Vita, Sony tampak belum menyerah dalam membawakan sebuah gaming handheld baru. Sayangnya, apa dirumorkan terasa begitu berbeda dari apa yang banyak gamer harapkan.
Perang antar gaming handheld sekarang terlihat begitu berbeda dibanding dulu. Dari pertengahan tahun 2000 menuju 2010, kita disuguhkan dengan pertarungan antar Sony dan Nintendo yang menawarkan handheld dengan game khusus mereka.
Tidak lama setelahnya, kita menyaksikan masa transisi dimana game dengan grafis mendekati konsol bisa dinikmati melalui ponsel pintar. Dan sekarang? Game PC pun bisa kita bawa dan mainkan melalui perangkat portabel!
Ini mengindikasi bahwa pasar portable gaming sudah tidak bisa didominasi oleh perangkat konvensional dari Sony ataupun Nintendo. Terlepas dari Nintendo yang masih bisa sukses melalui Switch, Sony tampak kapok saat Vita tidak bisa mencapai ekspektasi.