Manfaatkan sistem turn-based untuk mengalahkan musuh. (Dok. Engram Interactive)
Inti dari Fractured Core adalah pertarungan turn-based, yang mengambil inspirasi dari game JRPG klasik lalu dipoles menjadi sistem yang kompleks tetapi mudah dipelajari.
Setiap anggota regu yang dimainkan dapat dikustomisasi sepenuhnya, sehingga bisa cocok dengan playstyle pemain, melalui senjata, pakaian, dan aksesoris yang variatif—yang dapat dimodifikasi lebih lanjut menggunakan chip dan attachment—dan juga special skill dan item yang dapat digunakan saat bertarung.
Terlebih lagi, personel yang berbakat menggunakan kekuatan psionic dapat menggunakan kekuatan beberapa elemen dari enam elemen yang ada—Fire, Water, Earth, Wind, Light, dan Dark—seperti membakar musuh dengan api, membekukan dengan air, atau menghembuskan angin yang tajam.
Namun berhati-hatilah, lawan yang ditemui memiliki akses ke kekuatan yang setara, sehingga setiap pertarungan menuntut strategi, analisis, dan pengalaman pemain dari pertarungan-pertarungan sebelumnya.
Dari preman bayaran, zombie hasil eksperimen gagal, hingga robot tempur termutakhir milik korporasi saingan, semuanya dibentuk menggunakan sistem yang sama dengan sistem karakter pemain.
Lagipula, pekerjaan kotor korporasi tidak selalu mengenai seberapa besar senjata yang dibawa, melainkan kapan dan bagaimana menggunakan senjata tersebut.