7 Game Horor PS2 Terseram, Siap Bikin Kamu Merinding Disko!

- Alone in The Dark: The New Nightmare - Atmosfer kelam di pulau terpencil dengan munculnya makhluk mengerikan dari kegelapan.
- Kuon - Nuansa mistis Jepang pada masa Heian Period dengan setting kastil tua dan adegan tragis.
- Rule of Rose - Panti asuhan penuh kekerasan, perundungan, dan trauma masa kecil yang mengguncang.
Kalau bicara soal game horor klasik, konsol PlayStation 2 adalah rumah bagi beberapa judul paling ikonik yang pernah diciptakan. Meski teknologi grafis saat itu belum semulus sekarang, atmosfer horor dan cerita mencekam pada game horor PS2 mampu meninggalkan kesan mendalam hingga hari ini.
Bahkan, tidak sedikit yang mengaku masih merasa dihantui oleh suara tawa hantu, teriakan aneh, atau adegan-adegan mengerikan yang mereka alami di masa kecil.
Lewat artikel ini, GGWP akan mengupas 7 game horor PS2 terseram yang bukan cuma sukses membuat pemain tegang, tapi juga berhasil membangun lore dan dunia kelam yang sulit dilupakan.
Jika kamu pecinta game survival horror, daftar ini wajib masuk ke dalam koleksi nostalgia sekaligus rekomendasi terbaik yang patut dicoba kembali!
1. Alone in The Dark: The New Nightmare

Bayangkan, kamu berada di sebuah pulau terpencil bernama Shadow Island, dikelilingi oleh kegelapan pekat, hanya berbekal secercah cahaya untuk bertahan hidup. Itulah yang dihadirkan Alone in The Dark: The New Nightmare, reboot dari seri klasik PlayStation 1 yang dirilis tahun 2001 oleh Darkworks.
Di sini, kamu berperan sebagai Edward Carnby, seorang detektif paranormal yang menyelidiki kematian misterius temannya. Namun, bukannya menemukan jawaban, ia justru dihadapkan pada makhluk-makhluk mengerikan yang disebut Creatures of Darkness.
Yang membuatnya makin menegangkan, monster ini bisa muncul kapan saja dari kegelapan tanpa ada aba-aba, dimana lampu dan sumber cahaya menjadi senjata utama untuk bertahan hidup.
Meski kurang populer di Indonesia dibanding game horor PS2 lainnya, atmosfer kelam yang dihadirkan The New Nightmare berhasil menciptakan ketegangan tiada henti.
Setiap langkah di dalam pulau penuh misteri ini terasa seperti jalan di atas garis tipis antara hidup dan mati. Bagi para pecinta game survival horror PS2, game ini layak dicoba sebagai bagian dari daftar game horor terbaik.
2. Kuon

Setelah gelapnya Shadow Island, kita beralih ke atmosfer yang tak kalah mencekam, yakni game horor Jepang kuno pada masa Heian Period. Kuon, yang dikembangkan oleh From Software dan dirilis pada 1 April 2004 silam, yang mana menawarkan sebuah perjalanan menyeramkan dengan nuansa mistis khas cerita hantu Jepang, atau yang dikenal sebagai Kwaidan.
Di game Kuon, kamu akan mengendalikan dua karakter, Utsuki dan Sakuya, yang masing-masing menjalani perjalanan penuh teka-teki dan horor di dalam sebuah kastil tua.
Setting yang dark, suara-suara aneh di lorong gelap, serta kemunculan makhluk halus membuat gameplay-nya terasa begitu intens dan meresahkan.
Namun, yang benar-benar meninggalkan luka emosional adalah bagian akhir dari perjalanan Utsuki. Ia dipaksa menyaksikan adik tercintanya dikorbankan dalam ritual mengerikan. Tidak heran jika sampai sekarang Kuon kerap disebut-sebut sebagai salah satu game horor terseram PS2 yang sulit dilupakan.
3. Rule of Rose

Bayangkan kamu adalah seorang gadis muda yang terjebak di tempat asing, dikelilingi anak-anak yang bertingkah jauh dari kata wajar. Inilah dunia kelam yang disuguhkan Rule of Rose, sebuah game survival horror PS2 yang tidak hanya menebar rasa takut, tapi juga mempermainkan emosi terdalam pemainnya.
Dikembangkan oleh Punchline, game ini membawa kita mengikuti perjalanan Jennifer, seorang gadis yang terjebak di panti asuhan bernama Rosen Garden Orphanage. Tapi jangan bayangkan suasana hangat penuh kasih—sebaliknya, panti ini justru dipenuhi kekerasan, perundungan, dan trauma masa kecil yang begitu mengguncang.
Kontroversi besar pun sempat meledak ketika game tersebut dirilis, terutama karena menampilkan adegan kekerasan terhadap anak-anak dan hewan, hingga akhirnya Rule of Rose dilarang beredar di beberapa negara seperti Inggris dan mendapat rating 17+ (Mature).
Yang membuat Rule of Rose begitu disturbing bukan hanya atmosfer kelamnya, melainkan tema psikologisnya yang begitu berat. Teka-teki yang kompleks, kenangan masa kecil yang penuh luka, dan potret gangguan mental membuat setiap langkah Jennifer terasa berat serta penuh ketegangan. Bahkan tanpa penampakan hantu sekalipun tekanan batin yang dibangun game ini sudah cukup untuk membuat kita merasa tercekik.
4. Forbidden Siren 2

Bayangkan sebuah pulau terpencil di Jepang yang kabutnya tak pernah hilang, dimana setiap sudut jalannya menyembunyikan makhluk-makhluk abadi yang siap mengintai. Itulah Yamijima, latar mengerikan dari Forbidden Siren 2, game besutan Sony yang rilis tahun 2006 silam.
Berbeda dari kebanyakan game horor PS2 lain yang berfokus pada satu karakter saja, Forbidden Siren 2 menawarkan pendekatan unik, kita akan mengendalikan 15 karakter berbeda yang semua berjuang untuk satu hal, yakni melarikan diri dari pulau terkutuk tersebut. Setiap karakternya memiliki sudut pandang, ketakutan, dan nasibnya sendiri, sehingga membuat cerita game tersebut terasa kaya dan bercabang.
Salah satu daya tarik utama dari Forbidden Siren 2 adalah fitur Sight Jacking, yaitu kemampuan melihat dunia dari sudut pandang musuh. Fitur ini menambah ketegangan karena kamu harus terus memantau di mana ancaman berada, sambil memecahkan puzzle yang semakin kompleks.
Namun, yang membuat game ini benar-benar menakutkan adalah kehadiran Shibito dan Yamibito—makhluk menyerupai manusia yang, meskipun sudah kamu kalahkan, akan terus bangkit kembali.
5. Obscure II

Bayangkan, kamu dan teman-temanmu menjalani hari biasa di universitas, lalu perlahan satu per satu mulai berubah menjadi makhluk mengerikan. Inilah mimpi buruk yang disajikan Obscure II, sekuel dari game Obscure karya Hydravision yang hadir sebagai salah satu game survival horror PS2 paling seru dimainkan.
Latar cerita berpindah ke Fallcreek University, dimana wabah spora misterius dari tanaman beracun menyebabkan para siswa berubah menjadi monster. Uniknya, Obscure II menawarkan multiplayer co-op, sesuatu yang cukup langka untuk genre horor di masa itu. Kamu bisa bertualang bersama temanmu, saling membantu bertahan hidup di tengah kegelapan dan monster yang mengintai.
Plot game ini pun tak kalah menarik. Salah satu twist tragisnya adalah kembalinya Kenny—protagonis dari game pertama—yang kini berubah menjadi bos monster yang harus kamu hadapi sendiri. Sebuah penghianatan emosional yang menghantam keras pemain yang mengikuti seri pertamanya.
Bagi pecinta rekomendasi game horor klasik, Obscure II menawarkan kombinasi sempurna antara ketegangan horor, tantangan teamwork, dan narasi emosional yang menggugah.
6. Silent Hill 4: The Room

Pernah membayangkan bagaimana rasanya terkunci di dalam apartemen sendirian, tanpa jalan keluar, sementara teror perlahan menyusup ke setiap sudut ruangan? Inilah mimpi buruk yang dihidupkan oleh Silent Hill 4: The Room, mahakarya horor dari Konami yang dirilis untuk PS2.
Di game ini, kamu bermain sebagai Henry Townshend, seorang pria biasa yang mendapati dirinya terjebak dalam apartemennya di South Ashfield Heights. Semua pintu dan jendela disegel rapat, seolah dunia luar tidak lagi bisa diakses. Sampai akhirnya, Henry menemukan sebuah lubang aneh di kamar mandinya—yang menjadi satu-satunya jalan menuju dunia lain penuh kengerian: The Otherworld.
Tidak seperti seri Silent Hill sebelumnya yang lebih menitikberatkan eksplorasi kota berkabut, Silent Hill 4 lebih fokus pada isolasi, paranoia, dan ketidakpastian. Setiap perjalanan melalui lubang misterius membawa Henry ke dunia mengerikan yang penuh dengan monster immortal dan misteri berdarah.
Plot twist besar dari game ini adalah terungkapnya Walter Sullivan, seorang pembunuh berantai yang mencoba menciptakan dunia lain melalui ritual keji. Setiap monster dan kekacauan di dunia Otherworld sebenarnya adalah manifestasi dari trauma, ketakutan, dan obsesi Walter, yang membuat game ini terasa lebih personal.
Banyak komunitas game horor terseram PS2 menganggap Silent Hill 4 sebagai salah satu seri yang "paling menghantui" secara emosional, berkat atmosfernya yang menyesakkan, musik yang depresif, dan narasi yang perlahan mengupas lapisan kegelapan dalam diri manusia.
7. Fatal Frame II: Crimson Butterfly

Jika kebanyakan game survival horror PS2 membekalimu dengan senjata api atau senjata tajam untuk bertahan hidup, maka Fatal Frame II: Crimson Butterfly memberikanmu sesuatu yang jauh lebih unik—sebuah kamera kuno bernama Camera Obscura.
Nantinya, kita bakal mengikuti kisah dua gadis kembar, Mio dan Mayu, yang tersesat di sebuah desa misterius bernama All God's Village. Desa ini tidak muncul di peta mana pun, dan lebih menyerupai kota hantu yang dibekukan dalam waktu. Ternyata, desa tersebut menyimpan rahasia kelam, Crimson Sacrifice Ritual, sebuah upacara menyeramkan yang mengharuskan salah satu anak kembar dikorbankan demi "keseimbangan spiritual".
Ketegangan di game ini dibangun bukan hanya dari jumpscare yang muncul secara tiba-tiba, tetapi juga dari atmosfer mencekam, bisikan hantu, serta suara tawa sinis dari antagonis utama yang bisa membuat bulu kudukmu berdiri tanpa aba-aba. Bahkan, ada banyak orang menyebut Fatal Frame II sebagai salah satu game PS2 dengan cerita paling menyeramkan.
Selama perjalanan, kita akan berhadapan dengan berbagai arwah penasaran. Untuk bertahan, kamu harus mengarahkan Camera Obscura dan memotret roh-roh tersebut pada momen tertentu—semakin dekat dan semakin berbahaya momennya, semakin besar damage yang kamu hasilkan.
Uniknya, Fatal Frame II menawarkan empat ending berbeda. Namun, tiga dari empat ending tersebut berakhir tragis, hanya ada satu true ending yang memperbolehkan keduanya selamat, dan untuk mencapainya, kamu harus benar-benar jeli dan teliti di sepanjang permainan.
Itulah tujuh game horor PS2 yang dijamin akan membuat adrenalinmu berpacu dan malam-malammu penuh mimpi buruk! Jika kamu ingin merasakan game survival horror PS2 terbaik, ketujuh game di atas adalah pintu gerbang sempurna untuk menantang keberanianmu. Siapkan nyali, matikan lampu, dan biarkan kengerian membungkusmu.