EKSKLUSIF — Bagaimana Xbox Membantu Perkembangan Gamedev Indonesia?

- Dukungan finansial dan exposure dari Xbox sangat signifikan bagi developer game indie Indonesia
- Accessibility untuk developer Asia Tenggara meningkat dengan kemudahan akses ke perusahaan seperti Xbox
- Dukungan dari Xbox terhadap developer indie Indonesia berjalan dua arah, membawa manfaat bagi kedua belah pihak
Xbox menjadi salah satu big 3 perusahaan game global yang terjun ke industri game indie Indonesia dan Asia Tenggara.
Dalam Xbox Developer Session terkini, mereka mendukung dua game Indonesia, yaitu Agni: Village of Calamity (Separuh Interactive) dan Kriegsfront Tactics (Toge Productions).
Bagaimana kedua game ini diuntungkan berkat bantuan dari Xbox? Simak wawancara eksklusifnya bersama GGWP di bawah ini.
1. Dukungan dalam bentuk finansial dan exposure

Kris Antoni, CEO Toge Productions menyebut support dari Xbox terghadap developer game indie Indonesia terasa sangat signifikan, karena belum ada pemain besar dari industri game yang menunjukkan komitmen penuhnya untuk industri game indie.
"Jadi kita merasa dukungan dari Xbox ini kayak sesuatu yang sebelumnya tuh nggak pernah ada, ya? Maksudnya kayak kita enggak pernah dapat dari platform manapun dukungan seperti yang kita dapatkan dari Xbox saat ini," papar Kris.
Ia menjelaskan, Xbox memberikan dukungan dalam bentuk finansial, serta exposure terhadap koneksi Xbox dengan industri game global. Hal inilah yang membuat beberapa game Toge sukses di platform Xbox dan lainnya, seperti misalnya game A Space for the Unbound.
"Xbox bisa memberikan itu ke developer SEA itu menurut gue it's it's unheard of gitu. Sebelumnya itu enggak pernah ada yang kayak gini. Jadi ini suatu langkah yang keren gitu yang bisa mengangkat developer-developer dari Indonesia atau negara lainnya," lanjutnya.
2. Accessibility untuk developer Asia Tenggara

Ardhan Fadhlurrahman, produser dari Separuh Interactive menyebutkan, saat ini developer game di Indonesia sudah dimudahkan aksesnya untuk mencari dukungan dari pihak-pihak seperti Xbox.
"Gua udah nge gamedev tuh hampir 15 tahun yang lalu, kurang lebih. Di awal-awal 2010 itu bahkan ngontak Xbox tuh almost unheard. Circle mana yang harus gua masukin untuk bisa bicara dengan Xbox atau bahkan Microsoft?" kenang Ardhan.
Menurutnya, saat ini sudah lebih mudah untuk bisa in touch dengan perusahaan seperti Xbox, jika ingin mendapatkan exposure lebih besar terhadap game yang sedang dikerjakan.
"Ini milestone besar buat kita semua, bukan cuma di Indonesia tapi di SEA juga. Karena satu hal yang pasti, SEA punya banyak game keren yang belum kedengaran. Mereka cuma butuh dorongan kecil untuk sampai ke gamer, dan itu kesempatan yang diberikan Xbox untuk memamerkan game kita," tambahnya.
3. Dukungan Xbox berjalan dua arah

Jun Shen Chia, Strategic Markets Lead (Southeast Asia, Taiwan and Hong Kong) dari Xbox, mengapresiasi developer indie Indonesia seperti Toge Productions dan Separuh Interactive yang telah reaching out kepada Xbox untuk mempromosikan game mereka.
"Kris dan Ardhan telah melakukan banyak usaha untuk membawa Xbox ke Indonesia. Mereka berpartisipasi dalam komunitas untuk mengembangkan scene gamedev Indonesia. Mereka mendukung dan berpartisipasi dalam AGI dengan kapasitas mereka masing-masing," ungkap Jun.
Menurutnya, langkah awal Toge dan Separuh membuka jalan bagi Xbox untuk masuk ke Indonesia dan menjangkau developer indie lainnya.
"Dengan bantuan mereka, Xbox bisa hadir di Indonesia untuk mendukung dan menjangkau lebih banyak game, serta membawanya ke dunia lewat event dan showcase. Dukungan ini berjalan dua arah, tidak hanya soal apa yang kami kerjakan, tapi juga lewat kerja keras dari para developer Indonesia," lanjutnya.