Survei ini dilakukan pada pada bulan Februari 2024 dengan menganalisa tujuh topik; yaitu: aktivisme, media sosial, fashion dan kecantikan, wellbeing, interaksi sosial, kreator, hingga keuangan.
Survei yang menyasar responden muda (15-30 tahun) ini diikuti oleh hampir 10,000 pengguna dari berbagai provinsi di Indonesia.
10 provinsi dengan responden terbanyak adalah: Banten, Bali, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Sumatera Utara.
Menurut Revie Sylviana, Direktur Kemitraan Global untuk Meta di Asia Tenggara, anak muda penguna Meta di Indonesia (Facebook, Whatsapp, Instagram, dll) merupakan penggerak tren di media sosial.
“Di Meta, kami fokus untuk mendukung pengguna, terutama para kreator muda, melalui pembaruan fitur yang menjawab kebutuhan agar mereka memiliki lebih banyak ruang untuk berkreasi dengan kreatif,” ujarnya.