Logitech G Bidik Pasar Console? Logitech Resmi Mengakuisisi ASTRO Gaming!
ASTRO Gaming, produsen headset gaming asal Amerika Serikat, dibeli oleh Logitech dalam transaksi tunai sebesar USD85 juta (setara Rp1,1 triliun)! Logitech berharap akuisisi ini akan melebarkan sayap mereka ke pasar console, dan melengkapi lini headset gaming Logitech G!
Dalam press release di blog Logitech, mereka mengumumkan bahwa ASTRO Gaming kini resmi bergabung dengan tim Logitech G, brand gaming peripherals mereka. Perusahaan dari San Fransisco, Amerika Serikat ini dikenal dengan produk headset gaming mereka dari yang high-end seperti A50, maupun entry-level seperti A10.
Ketika ditanya oleh Polygon, Logitech mengaku pembelian mereka ini bernilai USD85 juta (setara Rp1,1 triliun) dan dibayar secara tunai! Proses akuisisi ini akan diselesaikan pada bulan Agustus, dan setelah itu brand ASTRO akan sepenuhnya menjadi milik Logitech.
Logitech menjelaskan bahwa akuisisi ASTRO Gaming yang dikenal memproduksi headset berkualitas bagi console akan melengkapi brand Logitech G yang semula ditargetkan bagi pasar PC gaming saja. Dengan begitu, Logitech sekarang akan menyempurnakan lini gaming gear mereka, dan memiliki akses ke gamer di segala platform!
Namun, brand ASTRO Gaming tidak akan hilang! Logitech memahami bahwa banyak gamer yang sudah lekat dengan brand ASTRO Gaming. Oleh karena itu seluruh elemen ASTRO Gaming akan tetap dipertahankan dan produk-produknya terus dibuat!
Dibentuk pada tahun 2006, ASTRO Gaming adalah sayap perusahaan desain ASTRO Studios yang sudah lebih dulu berdiri sejak 1994. Studio ini merupakan veteran di bidang gadget, dan telah merancang komputer Alienware dan Microsoft XBOX 360 serta perlengkapannya.
ASTRO Studios sendiri sempat dibeli oleh Skullcandy, perusahaan headset dari Amerika Serikat yang menargetkan konsumen outdoor sports, pada tahun 2011, sebelum sekarang berakhir di tangan Logitech.
Akuisisi ASTRO Gaming hanyalah salah satu dari agresi Logitech di ranah gaming akhir-akhir ini! September lalu, Logitech membeli Saitek, perusahaan produsen controller space simulator. Sebelumnya, Saitek dimiliki oleh Mad Catz, yang pada saat itu mengalami kerugian besar dan sudah berhenti beroperasi.
Diedit oleh Audi E. Prasetyo
Konferensi komunitas Game terbesar di Indonesia! Coba berbagai macam game dan dapatkan doorprize di GAME PRIME 2017, Balai Kartini, Jakarta, 29-30 Juli 2017. Info >>> https://www.duniaku.net/2017/07/05/hal-keren-bekraf-game-prime-2017/
