E Reader Terlangka di Dunia ini Harganya Tembus Puluhan Juta Rupiah!
Seorang gamer telah menemukan sebuah E Reader yang amat langka. Ya, E Reader Kirby yang satu ini sangat langka dan menjadi barang yang cukup dahsyat untuk digunakan di GameBoy pada masanya. Dikutip dari beberapa sumber, konon harga barang yang satu ini sudah melewati US$1500 atau lebih dari 20 juta rupiah.
Seperti dilansir Nintendo Life, barang yang satu ini pernah ditunjukan di Showfloor E3 2002. Nah, benda yang satu ini memainkan peran penting dalam doorprize yang ada di ajang itu.
Benda ini dicetak dalam 3 varian, satu yang tidak akan memberikan hadiah, satu yang akan memberikan hadiah juara 2 dan yang satu adalah pemenang utama yang akan memberikan hadiah juara 1.
Menurut Press The Buttons, hanya ada 10 benda yang berpotensi menang, kemudian sekitar 100 benda ini tersedia untuk pemenang kedua. Hadiah yang ada pun tidak diketahui. Seorang gamer bernama Robert Anderson berhasil mendapatkan benda ini.
Benda yang ditemukan adalah benda yang merupakan pemenang tempat pertama sehingga menjadi sebuah memorabilia Nintendo yang sangat langka.
Yang membuat benda ini semakin langka adalah kenyataan bahwa semua kartu pemenang dihancurkan, mungkin setelah ditebus di E3 2002. Kartu yang dimiliki Robert saat ini tidak bisa ditukar dengan apapun. Menariknya, benda ini masih berfungsi meski usianya sudah 19 tahun.
Setelah mengetahui betapa langkanya benda ini, Robert mempostingnya di eBay, menyebutnya sebagai benda paling langka.
Beberapa hari lalu, ada yang menawarkan dengan harga US$1500. Memang saat ini beberapa benda yang berhubungan dengan Nintendo kerap terjual dengan harga yang sangat mahal.
Dengan nilai yang historisnya luar biasa dan masih bertahan hingga sekarang, wajar jika benda ini sangat mahal.
Bagi orang yang mengumpulkan memorabilia, tentu benda ini wajib masuk ke dalam radar mereka. Tapi sayangnya harganya tentu tidak murah karena memang nilai historisnya yang luar biasa.
Selain kemunculannya di E3 2002, benda ini adalah benda pemenang utama, dan satu-satunya yang tidak dihancurkan.
Sumber: The Gamer
