Tidak hanya merugi dari segi penjualan, Apple juga terpaksa merumahkan sekitar 600 karyawan dan menghentikan dua proyek teknologi besar mereka, yakni Project Titan dan pengembangan layar Micro-LED.
Project Titan, yang bertujuan menciptakan mobil tanpa pengemudi, harus dihentikan karena alasan biaya dan ketidakjelasan mengenai arah proyek tersebut. Meskipun demikian, sebagian karyawan masih dipindahkan ke bagian pengembangan kecerdasan buatan (AI).
Penghentian operasi data Siri, yang merupakan fitur andalan Apple, juga menjadi langkah strategis perusahaan dalam menyesuaikan diri dengan perubahan pasar dan teknologi.
Pada konteks ini, ponsel Tionskok terus menunjukkan dominasinya dengan peningkatan hingga 64% dalam enam minggu pertama tahun 2024. Ini menjadi sinyal bahwa pasar ponsel di Tiongkok semakin dikuasai oleh brand lokal yang semakin agresif dalam menghadapi persaingan global.
Krisis yang dihadapi Apple di Tiongkok tidak bisa dianggap remeh. Penurunan jumlah pengguna iPhone dan penjualan yang merosot menjadi indikator bahwa perusahaan harus beradaptasi dengan cepat terhadap dinamika pasar yang semakin kompetitif. Langkah-langkah strategis seperti pengembangan produk yang lebih inovatif dan penyesuaian operasional perusahaan menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan tersebut.