Tak Disangka, Ini 3 Pengkhianat di Anime yang Sebenarnya Baik

Di atas kertas, Kaji bekerja untuk NERV sebagai inspektur khusus. Secara resmi, bagaimanapun, dia mampu bekerja dengan baik untuk SEELE dan Badan Keamanan Nasional Jepang. Sementara dia ditugaskan oleh ketiga faksi untuk membantu agenda masing-masing, kesetiaan sejati Kaji ternyata bukan pada organisasi melainkan diri sendiri.

Kaji ingin tahu apakah atau bagaimana SEELE dan orang-orang seperti Gendo Ikari terkait dengan Second Impact Apocalyptic dan mencoba menulis ulang kehidupan manusia. Sebelum pembunuhannya, Kaji menggali rencana SEELE dan Gendo.

Ketika Topi Jerami pertama kali bertemu Robin, dia adalah bagian dari sindikat kriminal Baroque Works. Dengan alias Ms. All Sunday, Robin menjabat sebagai wakil presiden Crocodile bukan karena kesetiaan tetapi kecerdasannya.

Tidak mengherankan, tidak ada seorang pun yang mempercayainya, terutama mengingat masa lalunya. Sepanjang Arc Arabasta, Robin membantu kedua belah pihak begitu sering sehingga tidak sulit menganggap dia adalah sosok pengkhianat.

Ternyata dia hanya melakukan ini untuk kelangsungan hidupnya sejak masa kecilnya yang brutal dan mengharuskannya berjuang sendirian. Ketika Topi Jerami mengalahkan Crocodile dan membebaskannya, Robin bergabung dengan mereka dan akhirnya jujur pada dirinya sendiri.

Demi banyak orang, Itachi jatuh ke sisi gelap dan membantai seluruh klannya. Singkatnya, Pembantaian Uchiha sebenarnya adalah bentuk pembunuhan belas kasihan, karena mereka akan memicu perang saudara di Konoha sampai Itachi membunuh mereka semua.

Sejak saat itu, Itachi membantu teroris dan ninja jahat untuk memata-matai mereka demi keuntungan pemerintah Konoha. Meskipun Itachi secara terbuka dicap sebagai penjahat, semua yang dia lakukan merupakan atas nama perdamaian dan ketertiban.

Sayangnya, kegagalannya untuk memberitahu siapa pun tentang hal itu menyebabkan Sasuke hampir menjadi jahat.