Kabar menarik datang dari industri film internasional. Beberapa waktu lalu, Sony Pictures dilaporkan telah mendapatkan hak untuk mengadaptasi salah satu aksesori anak-anak paling populer saat ini, Labubu, ke layar lebar.
Kini, proyek tersebut mulai menunjukkan perkembangan signifikan setelah diumumkannya sosok di balik kursi sutradara.
Menurut laporan IGN yang mengutip The Hollywood Reporter, Paul King, sutradara di balik kesuksesan dua film pertama Paddington, resmi ditunjuk sebagai sutradara sekaligus produser film Labubu.
Dalam proyek ini, King akan bekerja sama dengan Department M serta Wenxin She untuk mengembangkan film tersebut.
Tak hanya itu, Sony juga akan bekerja sama secara langsung dengan Pop Mart, perusahaan retail asal Tiongkok yang memiliki merek Labubu. Kolaborasi ini diharapkan mampu menjaga keaslian karakter serta dunia Labubu yang selama ini dikenal luas oleh para penggemarnya.
Meski demikian, proyek ini masih berada dalam tahap pengembangan awal. Hingga saat ini, tim produksi masih mencari penulis naskah yang tepat, sehingga detail cerita maupun jadwal rilis belum dapat dipastikan.
Labubu sendiri merupakan karakter boneka monster utama dari lini produk Pop Mart. Karakternya dikenal unik dengan nuansa imut namun sedikit menyeramkan, yang menjadi daya tarik tersendiri.
Selain Labubu, sejumlah karakter lain juga disebut berpotensi tampil dalam film ini, seperti Zimomo, Mokoko yang merupakan sahabat Labubu, serta Tycoco yang dikenal sebagai pasangannya.
Dalam beberapa waktu terakhir, boneka Labubu memang menjelma menjadi fenomena viral global. Produk-produknya kerap diburu kolektor dan penggemar, bahkan sering sold out di berbagai negara.
Popularitas Labubu semakin meningkat setelah sejumlah selebriti dunia terlihat menjadikannya sebagai aksesori, termasuk Lisa dari Blackpink.
Sementara itu, Paul King dikenal luas berkat keberhasilannya membangun karakter Paddington sebagai ikon film keluarga yang dicintai. Ia meraih dua nominasi BAFTA lewat dua film Paddington dan juga terlibat sebagai penulis dalam Paddington in Peru.
Proyek terakhirnya sebagai sutradara adalah film Wonka, prekuel dari Charlie and the Chocolate Factory, yang dibintangi Timothée Chalamet.
Meski belum ada kepastian kapan film Labubu akan tayang di bioskop, satu hal tampaknya jelas: para monster ini sudah bersiap untuk menjadi bintang. Melihat rekam jejak Paul King dalam menghadirkan karakter ikonis yang mudah dicintai, bukan tidak mungkin Labubu akan menyusul jejak Paddington sebagai favorit baru penonton di layar lebar.