Twist! 3 Aksi Paling Cerdas di Serial Lupin Musim Kedua

Serial Lupin menjadi salah satu serial yang memiliki banyak peminat di Netflix. Serial ini membawa cerita baru yang karakternya diangkat dari Arsene Lupin yang terkenal. Mengikuti karakter bernama Assane Diop, serial Lupin berhasil membuat penonton berdecak kagum dengan berbagai trik kabur dan mencuri yang ditunjukannya.
Sampai akhirnya musim kedua serial ini dirilis oleh Netflix dan kita diperlihatkan berbagai trik yang lebih ciamik daripada sebelumnya. Lantas apa saja tiga aksi paling cerdas di musim keduanya? Berikut adalah ulasan lengkapnya!
Trik Kuburan Bawah Tanah

Wanita berambut pirang, kurang lebih itulah petunjuk terkait trik ini. Di masa lalu, Diop pernah berkunjung ke sebuah kuburan bawah tanah yang merupakan objek wisata di kotanya. Bersama dengan temannya, Benjamin, dia meminta sebuah peta rahasia yang menunjukan jalan lain dari kuburan ini.
Ketika terdesak, Diop menggunakan trik ini saat dia nyaris tertangkap oleh pihak kepolisian. Berkat peta jalan rahasia yang dia ketahui, keduanya berhasil meloloskan diri. Aksi heroik ini diakhiri oleh Ben yang memberikan sebuah berlian kepada wanita berambut pirang yang memberikan mereka peta itu di masa lalu.
The Philippe Courbet Trick

Ini adalah salah satu bagian luar biasa yang ditunjukan film Lupin. Ya, Philippe Courbet Trick adalah trik di mana Diop dan Ben merekrut orang lain untuk menyamar menjadi ahli keuangan demi mendekati dan mendapatkan informasi mengenai Hubert Pellegrini yang menjadi target mereka.
Diperkenalkan sebagai salah satu karakter yang tidak jelas asal usulnya, Courbet akhirnya diketahui merupakan orang suruhan Diop dan Ben. Dia menjadi orang yang mampu mengutak-atik uang hasil donasi yang awalnya untuk rekening pribadi Pellegrini buat dikorupsi menjadi ke yayasan donasi yang sesungguhnya.
Trik Mati Lampu

Masterclass, mungkin inilah satu kata yang mampu diucapkan ketika kita melihat trik tersebut. Meskipun sederhana, trik mati lampu ini menjadi trik yang sukses dilakukan ketika Diop sudah dikepung dengan polisi khusus bersenjata lengkap dari gedung tempat konser yayasan Pellegrini digelar.
Sesaat sebelum dibekuk petugas, Diop yang ada di atas panggung pertunjukan hilang begitu saja ketika Ben mematikan lampu theater. Dia berhasil kabur dengan menyamar menjadi orang lain setelahnya.