Adnan Oktar Alias Harun Yahya Dipenjara 1000 Tahun, Ini Fakta-faktanya

Penceramah Adnan Oktar yang juga dikenal sebagai Harun Yahya, bakal dipenjara selama 1000 tahun lamanya. Alasannya, Oktar melakukan berbagai macam kejahatan mulai dari kejahatan seksual hingga kejahatan militer.
Adnan Oktar ditangkap di tahun 2018 lalu bersama 200 orang lainnya. Sementara itu, vonis final-nya diketok hakim pengadilan Turki tanggal 11 Januari 2021 lalu.
Seperti apa detil hukuman dari Adnan Oktar dan mengapa ia harus dipenjara sampai ribuan tahun? Berikut adalah fakta-faktanya.
Fakta hukuman 1000 tahun dipenjara dari Adnan Oktar
1. Adnan Oktar berhubungan dengan ribuan perempuan

Kepada pengadilan, Adnan Oktar mengaku memiliki kekasih berjumlah ribuan orang.“Ada luapan cinta di hati saya untuk wanita. Cinta adalah kualitas manusia. Itu adalah kualitas seorang Muslim,” ungkap Oktar pada persidangan di bulan Oktober 2020 lalu.
Salah satu perempuan Adnan berinisial CC mengungkap bahwa Oktar melakukan beberapa pelecehan seksual kepada dirinya dan perempuan lain. Beberapa diantaranya diperkosa dan dipaksa minum pil kontrasepsi.
Polisi merazia sekitar 69 ribu pil kontrasepsi dari kediaman Oktar. Ia sendiri mengaku pil tersebut digunakan untuk mengobati gangguan kulit dan menstruasi.
2. Menyiarkan dakwah radikal

Selain menjadikan para perempuannya objek pelecehan seksual, Oktar juga menggunakan mereka sebagai audiens untuk saluran televisi online-nya yang bernama A9.
Dalam TV ini, Oktar menyiarkan dakwah dengan topik yang melenceng dari nilai-nilai konservatif Islam. Para perempuan yang ia panggil “anak kucing” itu menemaninya dengan mengenakan pakaian minim serta wajah penuh makeup.
TV A9 pertama kali mengudara di tahun 2011 dan berhenti pada tahun 2018 saat polisi menyita semua properti dan menghancurkan vila Oktar yang jadi studionya.
3. Diduga membantu organisasi teroris

Hukuman penjara lebih dari 1000 tahun ini merupakan hukuman berlapis kepada Oktar atas berbagai tuduhan seperti kejahatan seksual, penipuan, hingga spionase politik dan militer.
Iya, kamu gak salah baca. Adnan Oktar dituduh membantu organisasi teroris yang dipimpin oleh Fethullah Gulen. Kelompok Gulen ini adalah otak di balik percobaan kudeta Turki yang gagal di tahun 2016 lalu.
Meski demikian, Oktar membantah memiliki hubungan dengan Gulen.
4. Kaki-tangan Adnan Oktar ikut dipenjara ratusan tahun

Selain Adnan Oktar, beberapa eksekutif yang bekerja dibawahnya pun turut dipenjara atas berbagai dakwaan. Tarkan Yavas dan Oktar Babuna, masing-masing dipenjara selama 211 dan 186 tahun.
Secara total, ada 236 terdakwa yang ditangkap bersama Oktar para tahun 2018 lalu. 78 diantaranya ditahan dan menunggu persidangan, serta sebagian besar dari 236 orang itu tetap tak bersalah sejak sidang pertama bulan September 2019.
Sumber: Kompas