Lagu Dear God Populer di Warnet, Ini Komentar Vokalis Avenged Sevenfold M. Shadows
Lagu Dear God merupakan salah satu masterpiece dari band metal terkenal asal Amerika, Avenged Sevenfold (A7X) yang populer di kalangan pengguna warnet.
Kehadirannya telah mengukir sejarah di jagad maya, menjadikan Matthew Charles Sanders, sang vokalis A7X, tak mampu mengabaikan sorotan yang menghampirinya.
Pilihan A7X untuk memilih Jakarta sebagai destinasi tur konser tunggal di Asia bukanlah tanpa alasan. Mereka merasakan gelombang antusiasme yang luar biasa dari para penggemar Indonesia, membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk menyapa komunitas fan dengan ukuran yang begitu besar.
Bagi para gamer generasi 2000-an, lagu-lagu Avenged Sevenfold tak hanya sekadar melodi, melainkan juga bagian tak terpisahkan dari pengalaman bermain game di warnet. Terutama, Dear God yang selalu mengiringi setiap petualangan mereka.
Untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut mengenai respons dari sang vokalis terhadap fenomena ini, mari kita telusuri informasi lebih lanjut bersama-sama mengenai komentar vokalis Avenged Sevenfold soal lagu Dear God di warnet.
Komentar Vokalis Avenged Soal Lagu Dear God
M Shadows, nama panggung dari Matthew Charles Sanders, bersuka cita menyuarakan kegembiraannya. Ternyata, dalam masa kecilnya, ia sering menghabiskan waktu di warnet, khususnya untuk memainkan game-game first-person shooter (FPS).
“Saya memiliki ketertarikan yang besar terhadap internet dan warnet, jadi rasanya sangat memuaskan bagi saya. Pada masa kecil saya, saya menghabiskan banyak waktu bermain game first person shooter di warnet, dan itu memberi saya pengalaman yang tak terlupakan, terutama di era awal internet. Mengingat betapa kita rela melakukan perjalanan jauh untuk menikmati konektivitas internet, saya merasa pengalaman itu sungguh luar biasa,” ucap M Shadows, seperti yang dikutip oleh akun Instagram Indomusikgram.
Dia mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang khas dari budaya Indonesia, di mana lagu Dear God menjadi favorit utama dan sangat populer. Bahkan, lagu itu bisa didengar saat seseorang naik lift di Jakarta atau di tempat-tempat acak lainnya.
“Ini benar-benar menjadi fenomena budaya yang tampaknya menjadi tren dan sangat digemari. Hal ini agak aneh bagi kami, karena fenomena ini hanya terjadi di Indonesia.
Meskipun kami telah membuat berbagai rekaman dan melakukan banyak hal, namun lagu Dear God’menjadi salah satu yang sering terdengar saat berada di lift di Jakarta atau di tempat-tempat yang tidak terduga. Meski agak aneh bagi kami, namun pada saat yang sama, hal ini memberikan kesenangan tersendiri,” ungkapnya.
