[Eksklusif] Coach Fayad Ceritakan Adaptasi dan Kondisi Para Pemain POCO Star di FFWS Bangkok

Tim Free Fire asal Indonesia, POCO Star, RRQ Kazu, dan Thorrad, saat ini sudah tiba di Bangkok untuk menghadapi gelaran FFWS 2023 yang akan dimulai akhir pekan ini.
Sebelum keberangkatan, ketiga tim menyampaikan bahwa faktor terpenting yang harus dijaga adalah kondisi kesehatan yang prima, termasuk adaptasi dengan iklim di Bangkok, serta rangkaian acara yang harus diikuti.
Tertarik mengikuti perkembangan dan kesiapan para pemain, penulis mewawancarai coach Fayad dan mendapatkan informasi terkait adaptasi hingga kondisi para pemain di Bangkok jelang FFWS 2023.

Coach Fayad menceritakan bahwa memang ada kegiatan-kegiatan yang diikuti sebelum pertandingan, namun karena sudah terstruktur dengan baik, maka hal tersebut tidak menjadi masalah dan cukup waktu untuk recovery.
“Karena kebetulan kegiatannya sangat terstruktur dengan baik, kalaupun ada kegiatan-kegiatan keluar atau kemana itu, memang di waktu-waktu yang, kalaupun cuacanya ekstrim, itu di waktu yang untuk recovery-nya itu bagus.”
Coach Fayad juga mengatakan bahwa perubahan cuaca memang cukup ekstrim di Bangkok, dimana siang hari sangat panas, sementara ketika sore bisa terjadi hujan badai yang tiba-tiba.
“Jadi perubahan cuaca di sini memang cukup ekstrim, karena siang panas banget, terus menjelang sore itu tiba-tiba hujan badai, itu sangat mempengaruhi.”

Namun coach Fayad juga mengatakan bahwa para pemain dari timnya yaitu POCO Star sudah mampu beradaptasi khususnya menghadapi penyesuaian suhu, waktu, dan makanan.
“Tapi sejauh ini saya melihat dari tim POCO Star juga sudah mulai adaptasi, karena kesulitan kita itu banyak ya, penyesuaian suhu, penyesuaian waktu, kemudian makanan.”
Terkait makanan, coach Fayad memang menaruh perhatian lebih dan sudah diungkapkan ketika peluncuran jersey khusus POCO Star untuk FFWS. Namun hal tersebut sudah bisa teratasi dan membuat pemain kini dalam kondisi prima.

“Concern terbesar itu ada di makanan sejauh ini. Tapi masuk hari keempat kemarin sampai hari keenam semuanya sudah mulai adaptasi dengan sangat baik, so, harusnya kita sudah dalam kondisi yang sangat prima.”
Lebih lanjut, coach Fayad bahkan menceritakan pengalaman dengan makanan, yang juga didukung oleh kesiapan panitia hingga fasilitan hotel tempat mereka tinggal yang memberi perhatian juga untuk makanan para pemain.

Terkait makanan, coach Fayad memberi contoh ketika ada masalah khususnya dengan makanan.
“Jadi misalnya kita ada masalah makanan, mereka itu detail. Misalnya Leem susah di makanan ini, si Deer (18Deer) susah di makanan ini, mereka (petugas) bersedia gitu buat nge-orderin makanan sesuai yang diinginkan. Akhirnya ketemu ritmenya, kalo siang makan ini, malam makan ini, akhirnya anak-anak sudah bisa terima menunya. Pokoknya saya respect banget dengan penyelenggaraannya.”
Dengan fasilitas yang didapatkan serta penyelenggaraan yang rapih dan juga pesehatan para pemain yang prima, semoga gelar juara FFWS 2023 bisa diboyong ke Indonesia!