JangS: Bigetron RA Masih Banyak Lakukan Kesalahan di PMGC 2021
Coach Bigetron Red Aliens (BTR RA) Muhamad ‘JangS’ Farhan menyebut tim asuhannya itu masih lakukan banyak kesalahan meski raih hasil memuaskan Super Weekend PMGC 2021.
“Aku sangat bersyukur Bigetron RA bisa dapat hasil memuaskan di Super Weekend 3 day 2, tapi aku tidak menyangkal kalau kita masih sering buat kesalahan yang sebenarnya tidak perlu,” katanya di live streaming Nimo TV (18/12).
Meski demikian, Jangs tak persoalkan kesalahan yang sudah dibuat BTR RA di PMGC. Pada pertandingan selanjutnya, ia ingin perbaiki pefroma dengan meminimalisir kesalahan.
“Dari banyak kesalahan itu, kita masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Jadi intinya masih butuh banyak perbaikan untuk ke depannya,” lanjut JangS.
Pemain asuhan JangS ungkap strategi permainan Bigetron RA di turnamen PMGC 2021
Penampilan Bigetron RA memang telihat tidak meyakinkan pada awal turnamen dunia PUBG Mobile. Akibarnya, Zuxxy cs sempat tidak masuk Super Weekend minggu pertama.
Untuk mengatasinya, in game leader Bigetron RA itu kerap melakukan latihan tembak-menembak pada mode yang tersedia di game PUBG Mobile.
“Sebenarnya aku hanya bermain saja, tapi salah satu kebiasaan yang aku lakukan yaitu latihan. Bahkan, ketika di tempat tidur pun terkadang aku juga latihan TDM,”
“Jadi sesungguhnya, latihan ini bisa membuat seorang pemain bisa tampil panas (sudah siap) bermain di turnamen,” ujarnya lewat live streaming Nimo TV.
Lebih lanjut, Zuxxy menekankan agar kemampuan seorang pemain terus diasah untuk mencapai level terbaik, sehingg bisa membaca strategi lawan.
“Kita sebagai pemain tidak boleh merasa cukup karena semua lawan pasti terus berkembang, bahkan aku juga sering memperhatikan pergerakan rotasi lawan,”
“Termasuk arah zona agar nantinya lebih mudah kalau membuat keputusan,” lanjutnya.
Sebagai informasi, pada Super Weekend terakhir wilayah timur, Bigetron Red Aliens berhasil kumplkan 248 poin. Mereka berada di posisi kesepuluh klasemen.
Catatan ini membuat BTR RA berhak melaju ke babak grand final PMGC wilayah timur dengan 15 tim lainnya termasuk wakil Indonesia lainnya, Genesis Dogma GIDS.
