Sumber: instagram.com/voinesports
Pelatih VOIN Donkey ID ini juga memilih regional EMEA sebagai yang terkuat di kompetisi dunia tersebut. Ia juga memilih Korea dan Brasil di dua daftar selanjutnya. Ini juga menjadi jawaban, di mana, tak ada anggota VOIN Donkey ID yang memasukkan nama Indonesia ke dalam daftar tersebut.
“Team Spirit kan dari region EMEA sekarang karena ada konflik di negaranya. Pilih mereka, karena META-nya lagi mendukung banget dengan gameplay mereka. Kemudian, yang lumayan step-up tahun ini itu Korea sih. Ada DRX yang langsung lolos ke Grand Finals. Terakhir, A7 mungkin dari Brasil, karena dia spesifik kuat, selalu konsisten, selalu di atas terus di turnamen global, bahkan kemarin di PMWC juga dia juara. Jadi bakal, sangat mengerikan mungkin,” jawabnya.
Lalu, apa yang menyebabkan ketiga orang di atas tak memasukkan nama Indonesia ke dalam daftar top 3 regional terkuat di PMGC 2024? Coach Defiand pun menjawab sesuai data yang dihasilkan di PMGC 2024 ini.
“Ya, dari empat (tim perwakilan Indonesia di PMGC 2024), yang lolos cuma satu, by data. Sudah jelas lah (alasan Indonesia nggak masuk top 3 region terkuat di PMGC 2024). Yang dua (timnya) kesusahan, yang satu (timnya) gagal di Last Chance, kan gitu,” tambahnya.
Ya, VOIN Donkey ID memang menjadi satu-satunya tim asal Indonesia yang berhasil melaju ke babak Grand Finals. Adapun Grand Finals PMGC 2024 akan diselenggarakan di London, Inggris, pada 6-8 Desember mendatang.