Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Bukti Tuntutan Riot Games Atas Dugaan Plagiarisme Moonton

Riot Games menyodorkan bukti tuntutan atas Moonton terkait dugaan kasus plagiarisme game MLBB terhadap League of Legends.

Dalam dokumen yang didapatkan Polygon dari pengadilan distrik California, Riot Games mengirimkan tuntutan sepanjang 35 halaman yang meminta Moonton menghentikan distribusi game Mobile Legends: Bang Bang atas dasar pelanggaran hak intelektual.

Untuk mendukung klaim mereka, Riot Games menyertakan beberapa barang bukti yang memperkuat dugaan plagiarisme tersebut. Seperti apa bukti-bukti tersebut?

Contoh bukti tuntutan Riot Games atas dugaan plagiarisme Moonton

1. Desain logo

Polygon

Pertama dan yang cukup kentara adalah desain logo. Baik logo Mobile Legends versi lama dan baru memiliki beberapa elemen yang mirip dengan dua logo League of Legends.

“Riot telah menginvestasikan waktu, uang, sumber daya, dan kreativitas dalam jumlah besar untuk mengembangkan, mendesain, mempromosikan, dan meng-update LOL, Wild Rift, dan konten lainnya. Sementara itu, Moonton mengkapitalisasi investasi dari Riot secara cuma-cuma,” tulis tuntutan Riot Games.

2. Desain karakter dan skin

Polygon

Sebagian besar tuntutan dari Riot Games menonjolkan kemiripan antara desain karakter dan skin hero LOL dengan MLBB. Kemiripan ini ditemukan berdasarkan konsep karakter, skema warna, elemen desain, dan masih banyak lagi.

Berikut ini adalah beberapa contoh kemiripan antara hero LOL dengan MLBB.

  1. Ahri K/DA dengan Guinevere Psion of Tomorrow
  2. Zac dengan Gloo
  3. Jhin Dark Cosmic, Thresh Dark Star, dan Xerath Dark Star dengan Yve
  4. Braum dengan Baxia
  5. Fiora Pool Party dengan Fanny Lifeguard
  6. Graves Pool Party dengan Clint Sun ‘n Sand
  7. Zoe Pool Party dengan Nana Sundress
  8. Jarvan IV Pool Party dengan Zilong Summer Waves
  9. Leona dengan Irithel
  10. Leona Wild Rift dengan Lancelot M2
  11. Garen dengan Alucard
  12. Project: Ashe dengan Yi Sun-Shin Azure Sentry
  13. Singed dengan Roger

3. Mekanika gameplay

Polygon

LOL memang bukan game yang mencetuskan genre MOBA. Namun, Riot Games menemukan beberapa ciri khas game mereka yang diduga disalin ke dalam game MLBB. Beberapa fitur gameplay tersebut diantaranya adalah fitur skill cancel, termasuk dua cara untuk mengaktifkannya.

Untuk menguatkan argumen ini, Riot juga menyertakan reaksi gamer terhadap kemiripan antara kedua game ini. “Saya suka fakta bahwa Moonton benar-benar menyerah dan langsung menyalin semuanya, mereka sudah tak peduli lagi,” tulis seorang pengguna YouTube.

4. Material marketing

Polygon

Terakhir dan juga yang tidak kalah pentingnya, adalah kemiripan antara materi marketing dari kedua game. Ada beberapa elemen serupa yang muncul di dalam trailer, poster, dan merchandise.

Berikut ini adalah beberapa kemiripan tersebut yang telah dikumpulkan oleh Riot Games.

  1. Komposisi adegan di trailer Runeterra dengan trailer Paquito
  2. Komposisi adegan dan objek di trailer Sylas dengan trailer Terizla
  3. Komposisi adegan trailer Pool Party dengan trailer Summer Splash
  4. Branding League of Legends dengan branding Mobile Legends
  5. Konsep visual logo Wild Rift dengan desain reveal hero MLBB ke-100
  6. Konsep desain sepatu Wild Rift dengan sepatu MLBB

Selain itu, Riot juga menuduh Moonton melakukan strategi marketing dengan menggunakan kata “Legends” secara berulang-ulang, untuk mengecoh persepsi gamer.

GGWP.ID sedang mengontak pihak Moonton Indonesia untuk tanggapan terkait tuntutan pihak Riot Games. Untuk membaca dokumen lengkapnya, klik link berikut ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us