Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Dengan tidak adanya Dota Pro Circuit (DPC), ESL memperkenalkan sistem peringkat baru untuk menentukan kelayakan undangan ke turnamen dan kualifikasi ESL di masa mendatang.

Empat tim teratas di papan peringkat akan secara otomatis lolos ke turnamen ESL dengan begitu tidak ada tim yang bermain didalam regional yang sama.

Sistem sebelumnya yang digunakan adalah untuk menentukan undangan melalui DPC, dengan cara ini hanya regional dan tim yang akan bermain melawan tim dari wilayah masing-masing, ini akhirnya menjadi monoton dan membosankan.

Namun, dengan diperkenalkannya poin EPT, turnamen ESL sekarang sangat bermanfaat selain menjadi tontonan untuk ditonton.

Turnamen sekarang dapat lebih menghibur dengan tim dari berbagai wilayah bersaing untuk mendapatkan poin prestise untuk mengamankan tempat di turnamen berikutnya.Pertama kali poin ESL diberikan adalah di DreamLeague Musim 21.

Awalnya, itu menarik reaksi beragam dari komunitas tetapi pada akhirnya semuanya dapat menerimanya secara bertahap.

 

Turnamen yang jatuh lebih dekat dengan turnamen yang dirahasiakan di akhir musim akan memiliki distribusi poin yang tinggi.

DreamLeague Musim 21 dimulai dengan mendistribusikan 10.440 poin EPT [ESL Pro Tour] dan ESL One Kuala Lumpur 2023 memiliki total 19.980 poin EPT untuk diperebutkan.

Turnamen berikutnya dengan 18.550 adalah DreamLeague Season 22 yang dijadwalkan akan dimulai pada 25 Februari 2024.

Karena itu, berikut adalah lima tim teratas di papan peringkat ESL Pro Tour setelah berakhirnya ESL One Kuala Lumpur 2023.

Baca Juga: Streamer Dota 2 Coba Mainkan League of Legends, Ini Komentarnya

5 Tim Teratas di Papan Peringkat Setelah ESL One Kuala Lumpur 2023

Editorial Team

Tonton lebih seru di