EKSKLUSIF: Oner Ungkap Alasan Pihaknya Kembali Turunkan Age sebagai Coach EVOS Glory
Eksklusif kepada GGWP, Oner, selaku Head of Esports Performance EVOS, mengungkapkan alasan pihaknya kembali menurunkan Age sebagai coach EVOS Glory.
EVOS Glory memang harus mengalami lose streak dan belum mendapatkan kemenangan satu kali pun hingga pekan kedua MPL Indonesia (ID) Season 14 (S14) berlangsung.
Hasil itu nyatanya membuat tim Macan Putih melakukan perubahan pada beberapa lini-nya. Mulai dengan memasukkan kembali Natco ke dalam daftar roster, hingga kembalinya Age di posisi coach.
Sebelumnya, sudah diketahui, bahwa Age sendiri menjabat sebagai Head of MLBB Division di EVOS Esports. Namun kini, ia kembali turun dan menjabat sebagai pelatih dari EVOS Glory.
Tentu, keputusan ini menuai berbagai pertanyaan di kalangan fans dan netizen. Banyak yang bertanya-tanya, kenapa Age kembali diturunkan ke EVOS Glory sebagai coach.
Terbaru, Oner pun mengungkapkan alasan kenapa pihaknya kembali menurunkan Age sebagai pelatih dari EVOS Glory.
Oner Bicara soal Age yang Kembali Mengisi Posisi Coach di EVOS Glory
Eksklusif kepada GGWP saat dihubungi melalui alat komunikasi online pada Senin (26/8) malam, Oner, selaku Head of Esports Performance EVOS pun buka bicara soal hal ini.
Ia mengatakan, kalau keputusan itu hadir berdasarkan evaluasi dari beberapa pertandingan sebelumnya.
“Saat ini, tim EVOS Glory sedang dalam fase penyesuaian, khususnya dari sisi coaching staff. Berdasarkan evaluasi dari beberapa pertandingan sebelumnya, peran Age sangat krusial dalam proses evaluasi dan perubahan metode latihan,” ucapnya.
Maka dari itu, Age pun kembali dipercaya untuk terlibat langsung di EVOS Glory, dan diharapkan bisa membantu proses pengembangan timnya menuju performa yang lebih optimal.
“Oleh karena itu, Age dipercaya dan bersedia terlibat langsung dalam membantu proses develop tim (EVOS Glory) menuju performa yang lebih optimal,” lanjutnya.
Sebagai informasi, kehadiran Age di EVOS Glory nyatanya membuat sang Macan Putih memutuskan rantai lose streak-nya. Ya, mereka berhasil mendapatkan kemenangan pertamanya atas Alter Ego dengan skor 2-1. Namun, mereka harus kembali telan kekalahan atas Bigetron Alpha dengan skor yang sama.
