Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

GESC 2018 Recap Day 2: EG Tumbangkan Tim "Tuan Rumah" Na'Vi 2-0 Tanpa Balas!

Gelaran GESC Indonesia Minor 2018 telah berakhir, akan banyak kenangan manis yang bisa kita ceritakan kelak tentang event resmi Valve yang pertama di Indonesia ini. Berlangsung selama dua hari di ICE BSD, GESC 2018 sukses memukau penonton Indonesia.

Pada hari kedua dari GESC Indonesia Minor 2018 ini, para penonton sudah di ajak merasakan ketegangan dari awal. Bagaimana tidak, pada laga semifinal pertama yang disebut sebagai final dini berlangsung.

Tim “tuan rumah” Natus Vincere atau Na’Vi menantang juara The International 2015 asal Amerika, yaitu Evil Geniuses. Kemudian dilanjutkan dengan tim dari region Cina VGJ yang ditantang tim kuda hitam asal South America yaitu Infamous.

Pada pertandingan final, mempertemukan EG yang berhadapan dengan VGJ. Bisa dibilang ini adalah partai balas dendam yang pada gelaran Galaxy Battle, yang pada match itu EG harus mengakui keunggulan dari VGJ.

1. EG Vs Na’Vi

Pada pertandingan pertama kita sudah di ajak untuk berteriak dan menghabiskan semua energi yang kita punya. EG yang berhadapan dengan Na’Vi benar-benar menarik semua perhatian penonton yang hadir di ICE BSD pada hari minggu tersebut.

EG yang menjadi unggulan pertama dari GESC Indonesia Minor 2018 ini bermain sangat apik dan luar biasa, terutama Suma1L yang menggunakan Beastmaster dan benar-benar berjaya di offlane. EG benar-benar melakukan respect banned terhadap hampir semua signature hero dari General dan Crystalize, 1-0 untuk EG di match pertama ini.

Pada match kedua, Na’Vi yang masih mendapatkan dukungan penuh dari hampir seluruh penonton yang hadir mencoba untuk bangkit melawan. Sadar bahwa Beastmaster Suma1L berbahaya, mereka langsung melakukan banned terhadap hero tersebut.

Bukan EG namanya jika itu saja sudah membuat mereka ciut. Suma1L yang kembali menjadi bintang pada match ini dengan Sandking, sanggup membuat bungkam para fans tim berwarna kuning ini. 2-0 skor akhir untuk EG dan langkah Na’Vi harus berhenti disini.

2. VGJ Vs Infamous

Pertandingan kedua pada hari terakhir dari GESC Indonesia Minor 2018 ini juga tidak kalah seru. Pada partai semifinal kedua ini kejutan sempat diberikan oleh tim kuda hitam Infamous. Selain bisa mengalahkan TFT, mereka juga sempat mencuri poin pertama dari VGJ yang menjadi unggulan.

Infamous yang bermain tanpa beban serta nothing to lose benar-benar memberikan tekanan terhadap permainan dari VGJ. Dota 2 Cina yang terkenal taktis dan tidak mau membuang waktu, dipaksa menyerah setelah Death Prophet dari Papita menggila dan menjadi bintang pada match pertama ini.

Pada match kedua, Infamous seakan kehilangan sentuhan magis mereka. VGJ menguasai jalannya pertandingan dan berhasil menyamakan kedudukan serta memaksa Infamous memainkan ronde ketiga.

Pada match ketiga, VGJ yang masih memanfaatkan momentum dari kemenangan mereka di match sebelumnya berhasil membuat wakil South America ini menyerah dan menyudahi perlawanan mereka. Dengan skor akhir 2-1 untuk kemenangan VGJ mereka berhak menantang EG yang sudah terlebih dahulu masuk ke babak grand final.

3. EG Vs VGJ

Banyak yang akan memprediksi bahwa jika Na’Vi kalah maka penonton di hall ICE BSD akan berkurang, namun prediksi tersebut salah. Para penonton masih setia untuk menonton hingga akhir pertandingan grand final ini.

Semula yang sebelumnya mendukung Na’Vi kini berbalik mendukung Evil Geniuses untuk menjadi juara pada GESC Indonesia Minor 2018. EG yang ditantang oleh VGJ pada babak grand final, benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai juara.

Mampu menyudahi perlawanan VGJ 2-0 tanpa balas dan juga dalam tempo permainan yang cukup cepat yaitu 20 menit untuk setiap match nya, membuat EG menjadi juara dan berhak membawa pulang hadiah USD110 ribu (atau sekitar Rp1,5 miliar) dan DPC point sebesar 150 poin.

Sementara itu VGJ yang harus puas pada urutan kedua dengan hadiah USD65.000 (atau sekitar Rp900 juta) dan DPC point sebesar 90 poin. sang “tuan rumah” Na’Vi berbagi poin serta hadiah yang sama dengan Infamous pada urutan ketiga dan empat yaitu USD35 (atau sekitar Rp500 juta) dan DPC point sebesar 30 poin.

Dengan begitu, usai sudah gelaran GESC Indonesia Minor 2018 yang ditutup dengan kemenangan Evil Geniuses!

Semoga dengan event sebesar ini, untuk kedepannya akan ada lagi event resmi dari Valve yang mungkin lebih besar lagi. Tuliskan harapan kalian pada kolom komentar tentang Dota 2 Indonesia, share dan tag teman kalian ya!

Diedit oleh Belliandry.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jodi Ibrahim
SEO Content
3+
Jodi Ibrahim
EditorJodi Ibrahim
Follow Us