Puji Gameplay AE Pai di Playoff MPL ID S11, Jonathan Liandi: Improve Banget!
Jonathan Liandi memuji gameplay yang dimainkan oleh salah satu roster Alter Ego (AE), Pai, di babak Playoff MPL Indonesia Season 11.
Alter Ego memang menjadi salah satu tim yang berhasil lolos ke babak Playoff MPL Indonesia musim kesebelas ini. Tim tersebut, bahkan berhasil maju sampai ke peringkat ketiga.
Tak heran, kalau kini, ada banyak pasang mata yang tertuju kepada Alter Ego. Salah satu yang paling banyak menarik perhatian adalah roster AE yang bernama Pai.
Ya, gameplay yang diberikan oleh player dengan nama asli Rafly Sudrajat ini, memang sukses menuai berbagai pujian dari beragam orang. Salah satunya dari mantan player EVOS, Jonathan Liandi.
Jonathan Liandi Puji Gameplay AE Pai di Babak Playoff MPL ID S11
Ya, Jonathan Liandi melemparkan kata-kata pujian kepada roster Alter Ego kelahiran 1999-an ini. Hal tersebut ia ungkapkan di Kanal YouTube miliknya, dengan judul video, “Lemon Anxiety Langsung Keluar Sendiri & Piala MVP Sanz Patah?! – EMPACTION #103.”
Pada kesempatan itu, mantan pro player dari EVOS ini mengakui kalau Pai jago dan improve banget.
“Pai jago sih, gue akuin. Gue akuin, Pai memang improve banget. Ya, dia dari dulu sebenarnya sudah punya potensi lah, sebagai EXP Lane yang kuat juga. Tapi ya, di season ini (MPL ID S11), di Playoff lebih tepatnya, dia kelihatan banget,” ucapnya.
Ia juga menambahkan, kalau player Alter Ego tersebut menggunakan hero-hero tertentu, maka dia bakal menjadi ngeri banget.
“Misal pakai Dragon (Yu Zhong), hero Minsitthar bagus, pakai Lapu-lapu juga kalau nggak salah. Ya, kalau sisanya mungkin nggak power banget. Tapi, kalau sudah pakai hero-hero itu sih (Yu Zhong, Minsitthar, Lapu-lapu), menurut gue, ngeri banget lah Pai,” tutur Jonathan Liandi yang memuji gameplay dari AE Pai saat di Playoff MPL ID S11.
Sebagai informasi, Pai dan kawan-kawan Alter Ego (AE) lainnya, harus menghentikan perjalanan mereka di peringkat ketiga saat Playoff MPL ID S11. Hal itu dikarenakan, mereka nggak bisa melawan EVOS Legends, yang menyebabkan berakhirnya skor jadi 2-3.
