MPL ID S15 mencatat rekor viewership dengan 4,1 juta peak viewer, 113,2 juta jam ditonton, dan 488 ribu penonton rata-rata.
Turnamen ini masuk top 10 event esports terbesar di dunia sejak tahun 2016, berada di posisi 7 dari sisi peak viewer dan posisi 9 dari sisi jam ditonton.
MPL ID S15 menjadi turnamen MLBB terpopuler ketiga di dunia dan mampu mengalahkan hampir semua turnamen global dalam viewership.
MPL ID S15 yang rampung pada 15 Juni 2025 kemarin berhasil menciptakan rekor viewership berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Esports Charts.
Season ke-15 dari MPL ID berhasil menciptakan rekor berdasarkan jumlah peak viewer dan juga jam ditonton sejak regular season hingga babak playoff.
Esports Charts bahkan mengklaim, MPL ID S15 menjadi event esports terbesar di dunia pada tahun 2025 sejauh ini.
Sepanjang MPL ID S15, Esports Charts mencatat bahwa turnamen ini berhasil mengumpulkan 4,1 juta peak viewer, 113,2 juta jam ditonton, dan 488 ribu jumlah penonton rata-rata.
Angka 4,1 juta peak viewer sendiri merupakan rekor baru di MPL, dimana rekor sebelumnya dipegang MPL ID S14 dengan 4 juta peak viewer. Rekor MLBB sendiri diraih oleh M5 World Championship dengan 5 juta peak viewer.
Tidak hanya itu saja, MPL ID S15 juga menciptakan rekor dunia baru, dimana total peak viewer di platform TikTok mencapai 1,5 juta orang.
"(MPL ID S15) menjadi turnamen esports paling populer di tahun 2025 sejauh ini, melampaui ESL SPS Mobile Masters 2025 dengan mudah," ujar Ravi Iyer dari Esports Charts.
Jika melihat dari sudut pandang esports global, MPL ID S15 berhasil masuk ke tanggal 10 besar event esports terpopuler sepanjang masa sejak tahun 2016.
Dari sisi peak viewer, MPL ID S15 berada di posisi 7, mengekor M4 World Championship. Jika dari sisi jam ditonton, MPL ID S15 ada di posisi 9 di belakang MPL ID S12. Dalam kedua aspek ini, MPL ID S15 menjadi turnamen MLBB terpopuler ketiga di dunia.
Fakta menarik lainnya, dari sisi jam ditonton, 4 turnamen MLBB yang ada di daftar 10 besar ini semuanya diisi MPL ID. Tidak ada turnamen MSC atau M Series.
"Kita perlu tekankan bahwa turnamen regional yang mampu mengalahkan hampir semua turnamen global adalah fakta impresif. Penonton MLBB Indonesia mampu menyaingi penonton LoL Korea dalam menunjukkan kecintaan mereka terhadap tim-tim lokal, dan dampaknya terhadap viewership sebuah turnamen," jelas Iyer.