Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Pemain Aurora Ungkap yang Mereka Tidak Sukai Tentang Dota 2

Saat ini para pemain profesional Dota 2 sedang senggang karena offseason, namun beberapa dari mereka ada yang sedang sibuk mempersiapkan Turname ESL One Kuala Lumpur 2023.

Tim Aurora sendiri yang isinya merupakan mantan pemain Talon Esports baru-baru ini mengungkapkan beberapa hal yang mereka tidak sukai terkait gim buatan Valve itu.

Nuengnara “23” Teeramahanon, pemain carry Aurora, menguraikan beberapa hal spesifik yang tidak dia sukai tentang Dota 2, namun 23 menekankan bahwa ia tidak menyukai bermain Dota 2 tanpa berfikir, “Saya tidak suka bermain tanpa berpikir, memiliki dua mid secara acak dan bermain Broodmother, “katanya.

Sementara Midlaner tim Armel “Armel” Tabios mengungkapkan kejengkelannya ketika rekan satu tim dalam permainan menjadi seorang feeder, “Feeder dan orang-orang tidak membeli BKB saat mereka membutuhkannya,” katanya.

Untuk pemain inti, terutama yang memainkan peran carry, pembelian Black King Bar (BKB) selalu menjadi topik hangat di Dota 2. Ketika dihadapkan dengan memilih antara item kerusakan ataupun membeli item BKB, namun beberapa dari mereka lebih cenderung memilih yang pertama karena keserakahan dan akhirnya berujungg pada penyeselan.

Kemudian, Anucha “Jabz” Jirawong, kapten dan offlaner memaparkan, bahwa pada awal permainan menurutnya tim harus dapat memperhitungan darah yang dimiliki agar tidak mudah dikalahkan oleh musuh, “Saya benci ketika rekan satu tim memberi makan tanpa perlu. Saya juga memiliki ketidaksukaan khusus ketika musuh dapat menumpuk kamp dan juga jika orang tidak membeli cukup tango” paparnya.

Mendukung Worawit “Q” Mekchai dan Chan “Oli” Chon Kien mengatakan hal serupa,”Saya tidak suka orang yang beracun, dan banyak bicara sampah. Tidak perlu untuk itu,” kata Q. Sementara Oli menyebutkan “tidak suka ketika orang berduka atas permainan. Orang-orang seharusnya tidak menyerah terlalu mudah atau terlalu sombong,” tutupnya.

Baca JugaThorin Pertanyakan Kenapa Team Spirit Tidak Masuk Esports Award 2023

Podcast We Say Things Jelaskan Kepergian Tiga Pemain Azure Ray

Sebagai informasi, Tim Aurora telah mengambil bagian dalam kualifikasi SEA untuk ESL One Kuala Lumpur 2023 namun sayangnya tim tersebut belum bisa maju ke turnamen utama.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us