Squad WORLD soal EVOS Legends New Era: Player-nya Enggak Ada Pendirian

Squad WORLD memberikan pandangan mereka tentang EVOS Legends New Era. Lima mantan pro player EVOS yang terdiri dari Wann, Oura, Rekt, Luminaire, dan Donkey ini hadir bersama di video terbaru YouTube GPX.
Dalam talkshow bertajuk The Founders itu, lima legenda di pro scene Mobile Legends tersebut mengungkap pendapat mereka soal rotser terbaru EVOS Legends yang baru-baru ini gagal lolos ke playoff MPL ID Season 10.
Kata Squad WORLD soal EVOS Legends New Era

WORLD adalah squad legendaris di pro scene Mobile Legends berkat keberhasilan mereka mendapat gelar juara dunia usai menjuarai M1 World Championship (2019). Oura dan Donkey lebih dulu memutuskan untuk berhenti dari pro scene.
Terbaru jelang MPL ID Season 10, giliran Wann, Rekt, dan Luminaire yang farewell dari EVOS Legends. Hal itu membuat EVOS Legends untuk pertama kalinya bertanding tanpa para pemain yang pernah mencicipi gelar juara dunia.
Di MPL ID Season 10, EVOS Legends pun mendatangkan para pemain muda baru dari tim EVOS Icon di MDL yang akhirnya dijuluki EVOS Legends New Era. Namun, hanya ada Dreams, Clover, dan Pendragon yang pernah bermain di MPL musim sebelumnya.

Sisanya adalah pemain-pemain yang baru pertama kali bertanding di MPL sebagai turnamen MLBB paling bergengsi di tingkat nasional. Squad WORLD pun memberikan pandangan mereka soal roster baru EVOS Legends di MPL ID S10.
Dalam episode pertama talkshow The Founders yang diunggah YouTube GPX pada Senin (3/10/2022), Luminaire menyebut para pemain baru EVOS Legends terlalu bergantung pada sang pelatih yaitu Zeys alias Bjorn Ong.
“Player yang sekarang menurut gua terlalu ketergantungan coach, jadi playernya enggak ada pendirian sendiri, kayaknya sekarang yang ngelawan-ngelawan malah diturunin (ke MDL) sama dia (Zeys),” kata Luminaire.
Seolah mengamini ucapan Luminaire, Rekt mengaku sempat datang ke markas EVOS Legends untuk membantu Zeys membagikan ilmunya pada roster baru mereka. Ia pun mengungkap kekurangan dari line-up baru EVOS Legends tersebut.
“Gue kan ke (EVOS) ITF sempat bantu. Menurut gue rata-rata playernya punya otaknya dikit, beda banget. Gua banyak banget bantu di sana, gua jelasin, yang ngerti di sana otak cuma Tazz,” ujar Rekt.
“Gue ngeliatnya sekarang player di EVOS cuma kayak pion, Bjorn yang main catur, lu itu pion-nya dia, jadi kalau udah kalah strategi udah kalah,” tambah Luminaire lagi.
Ikuti terus informasi terbaru dan terupdate seputar game, esports, dan pop culture di GGWP.ID!