Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

BOOM Esports Melenggang ke ESL One Stockholm Major!

Tim kedua yang akan mewakili Asia Tenggara di ESL One Stockholm Major telah kita temukan. Tim favorit penggemar Dota 2 Indonesia, BOOM Esports menjadi tim kedua asal Asia Tenggara yang akan melenggang ke ESL One Stockholm Major.

Hasil ini didapat setelah Skem dan kolega memenangkan pertandingan kelima mereka secara beruntun.

Hasil ini menjadikan rekor BOOM Esports menjadi 5-1 yang mana secara matematis mereka sudah tak bisa turun ke peringkat keempat yang mana tim yang saat ini bertengger di sana, Polaris Esports memiliki rekor 4-3.

Sang pemuncak klasemen sementara, sekaligus tim Asia Tenggara pertama yang memastikan tiket menuju ESL One Stockholm Major, Fnatic menjadi korban kelima keganasan BOOM Esports. Jabz dan kawan-kawan harus rela takluk dengan skor tipis, 2-1.

Game pertama berlangsung cukup pasif. Kedua tim juga hanya fokus untuk farming sehingga jumlah kill yang terjadi cukup minim.

BOOM Esports terlihat seperti akan memenangkan pertandingan dengan keunggulan gold dan kill yang mereka terjadi. Akan tetapi, kemenangan harus direbut paksa dari tangan mereka.

Fnatic berhasil menjalankan eksekusi teamfight dengan sangat baik untuk memenangkan teamfight atas BOOM meskipun mereka kalah dari segi gold dan kill.

Hanya butuh dua kemenangan teamfight bagi Fnatic untuk merebut keunggulan 1-0 dari BOOM Esports. Fnatic berhasil mengamankan game pertama di menit ke-34 dengan skor minim, 13-16.

Pada game kedua, Fnatic mencoba untuk melakukan snowballing dengan memilih Huskar untuk Armel. Meskipun Huskar bisa dibilang memenangi lane yang ia mainkan hasil akhir berbeda dengan laning phase.

BOOM Esports menunjukkan eksekusi yang lebih baik dari Fnatic untuk merebut kembali kemenangan dari tangan mereka. Yopaj dengan hero andalannya, Ember Spirit kembali menjadi pembeda.

Menjadi ujung tombak serangan BOOM Esports bersama Fbz, Yopaj tak hanya menjadi inisiator, ia juga menjadi finisher yang sangat baik di pertandingan kali ini.

Delapan kill yang dicatatkannya menjadi catatan kill terbanyak di game kali ini. Tak mampu lagi membalikkan keadaan, Fnatic akhirnya menyerah di menit ke-33 yang membuat skor kembali imbang, 1-1.

Seakan sudah muak dengan pertandingan yang ketat, BOOM Esports berusaha menyelesaikan game ketiga dengan cepat menggunakan draft dengan hero andalan masing-masing pemain.

Alhasil, BOOM Esports bisa memenangkan semua lane yang mereka mainkan dan menekan habis Fnatic sampai mereka tak bisa berbuat apa-apa. Sudah terkurung sejak dini, Fnatic akhirnya mengetik GG di menit ke-21 yang juga memberikan tiket menuju ESL One Stockholm Major untuk BOOM Esports.

Dengan ini, jika tak ada halangan BOOM Esports akan tampil di turnamen Major pertama mereka dalam sejarah organisasi.

Sebenarnya mereka sudah mengamankan tiket Major pertama mereka setelah menjuarai Tour 1 DPC SEA 2021-2022 lalu. Namun, karena adanya pembatalan dari Major pertama oleh Valve, BOOM Esports harus menunda penampilan Major pertama mereka.

Keberhasilan BOOM Esports lolos ke ESL One Stockholm Major sendiri bukan merupakan sesuatu yang mengejutkan. Melihat performa mereka di turnamen Gamers Galaxy, para penggemar dan analis memprediksi kalau tim ini akan lolos Major dengan mulus.

Meskipun sempat memulai Tour 2 dengan kekalahan forfeit tidak beruntung atas Nigma Galaxy SEA, BOOM Esports membuktikan diri dengan mencatat lima kemenangan beruntun dan akhirnya lolos ke Major.

Dengan performa seperti ini, tentunya harapan para penggemar kepada BOOM Esports semakin besar di Major. Mampukah mereka mencetak prestasi dan memenuhi harapan penggemar di Major nanti?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
rien
Editorrien
Follow Us