Caster Ksatriya Mahardhika 2024 Kedepankan Pengunaan Bahasa Daerah

Ksatriya Mahardhika 2024 menjadi wadah diplomasi budaya melalui media baru, melalui perlombaan caster yang menggunakan bahasa daerah.
Acara ini memanfaatkan game Lokapala, satu-satunya game MOBA dari Asia Tenggara, sebagai platform untuk melestarikan dan mempromosikan bahasa daerah.
Ksatriya Mahardhika 2024 menghadirkan berbagai kompetisi yang menarik, dengan turnamen game Lokapala sebagai fokus utamanya.
Terdapat pula perlombaan tari, content creating dengan tema kebudayaan, perlombaan caster berbahasa daerah, dan perlombaan song cover theme song Lokapala.
Caster Ksatriya Mahardhika 2024 berlomba dengan bahasa daerah
Salah satu yang paling menonjol adalah lomba caster dalam bahasa daerah. Inisiatif ini merupakan bagian dari Content Creator Program yang dibuat oleh Anantarupa Studio untuk mendukung pelestarian bahasa daerah.
Dengan memanfaatkan kekuatan influencer marketing, program ini diharapkan dapat menarik perhatian anak muda dan meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya melestarikan bahasa daerah.
Influencer dan content creator memiliki pengaruh besar dalam edukasi dan membangun minat di kalangan generasi muda.
Mereka dapat menjadi agen perubahan yang efektif untuk menghidupkan kembali bahasa daerah melalui platform digital.
Andre Putra Setyawan (Jawa Tengah), Okta Fitri Sawalia (Sumatera Selatan), dan Yusuf Ardian Saputra (Jawa Timur), adalah para pemenang lomba Shoutcaster di Ksatriya Mahardhika 2024.
Mereka membuat konten sebagai caster yang menggunakan bahasa daerah mereka masing-masing.
Selain menambah keunikan dari konten itu sendiri, penggunaan bahasa daerah tersebut juga dapat dilestarikan karena ditonton oleh banyak orang melalui siaran digital yang akan tersimpan di ruang digital.