Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Siapa Dewa Rubick Dota 2 Paling Jago? Yapzor, Fy, atau Kuroky?

Dari sekian banyak hero di Dota 2, terdapat hero yang cukup rumit untuk dimainkan dan membutuhkan keahlian tersendiri untuk dapat menguasainya. Rubick Dota 2 adalah salah satu contohnya!

Rubick Dota 2 mendapat gelar sebagai salah satu hero rumit karena kemampuannya untuk menyontek dan menggunakan skill musuh berkat Spell Steal yang menjadi ultimate skill-nya.

Spell Steal memungkinkannya untuk mengambil skill aktif milik musuh dan menggunakannya melawan mereka. Diperlukan timing dan eksekusi yang mantap untuk menggunakan Spell Steal secara maksimal.

Belum lagi pemahaman akan skill yang dicuri dan bagaimana menggunakannya, para pemain yang menguasai Rubick Dota 2 juga dituntut untuk memiliki pemahaman yang luas tentang berbagai skill di Dota 2 dan bagaimana menggunakannya!

Dari semua kerumitan tersebut, muncul beberapa pemain yang sangat menguasai Rubick luar dalam dan berhasil menunjukan kehabatan mereka di kancah pertandingan resmi internasional! Bahkan mereka sempat diberi gelar “dewa Rubick” oleh komunitas lho!

Siapa saja ya pemain profesional yang mendapatkan gelar “dewa Rubick” dan siapa yang kira-kira paling jago? Langsung saja kita bahas para pemain Rubick Dota 2 legendaris!

1

Kuroky

Kuro “Kuroky” Takashomi adalah salah satu pemain profesional yang sudah malang melintang di scene Dota, bahkan sejak era Dota 1! Ternyata pemain veteran ini juga sempat mendapat gelar sebagai “dewa Rubick”!

Nama Kuroky mulai melambung di scene Dota 2 saat ia bergabung dengan teman baiknya Clement “puppey” Ivanov di Na’Vi dan bersama-sama mencapai peringkat dua pada The International 2013. Kemampuannya sebagai support mulai diakui dunia sejak saat itu!

Kuroky telah memainkan banyak role, namun role-nya sebagai support benar-benar meninggalkan bekas terutama permainan Rubick-nya yang selalu memukau untuk dilihat. Berkali-kali ia berhasil mengubah keadaan dengan Rubick Dota 2-nya!

Kesabaran dan juga eksekusi skill Kuroky bisa dibilang mantap tanpa cela. Ia benar-benar fokus dalam mencuri skill yang dapat mengubah pertempuran seperti Reverse Polarity atau Ravage, dan menggunakannya secara sempurna!

Kemampuannya sebagai salah satu support dan pemain terbaik dunia kembali ia buktikan saat menjadi kapten bagi Team Liquid dan membawa pulang gelar juara The International 7!

2

fy

From zero to hero, Xu “fy” Lisen berubah dari seseorang yang tidak dikenal menjadi salah satu sosok berpengaruh di tim raksasa asal Cina yaitu Vici Gaming. Popularitasnya melejit karena ia juga sempat mendapat gelar “dewa Rubick”!

Nama fy pertama kali melejit saat ia berhasil mencapai gelar runner up pada The International 2014. Padahal saat itu adalah TI pertamanya, dan ia berhasil meraih juara dua. Belum lagi permainannya begitu memukau banyak orang.

Sepeninggalan salah satu veteran Bai “rOtk” Fan, fy dipercaya sebagai kapten sekaligus maskot Vici Gaming. Sejak itu karirnya pasang surut, namun permainan Rubick Dota 2 darinya tetap melegenda!

Salah satu ciri khas permainan Rubick-nya adalah keberanian untuk menerjang lawan atau melakukan dive guna mengicar kill dan membuka ruang bagi tim. Semua bisa dilakukannya berkat pemahaman mendalamnya terhadap kemampuan dari Rubick Dota 2.

Salah satu permainan yang melegenda adalah saat ia berhasil membalikan keadaan melawan Cloud9 pada gelaran TI 5. Fy menunjukan permainan berani, dan berkali-kali mencuri skill yang mengubah keadaan!

3

Yapzor

https://www.youtube.com/watch?v=zuo6jHFVzSM

Salah satu pemegang gelar “dewa Rubcik” terbaru, Yazied “Yapzor” Jaradat berhasil menunjukan performa gemilangnya saat memainkan Rubick Dota 2 di turnamen besar sekalipun!

https://www.youtube.com/watch?v=3OoAefUeAM4

Yapzor mulai dikenal saat ia bermain bersama Troels “Synderen” Nielsen di Escape Gaming. Performanya yang stabil dan sangat perhitungan menjadikan dirinya mendapat sorotan dari banyak tim raksasa.

Akhirnya ia bergabung dengan Team Secret dan memiliki kesempatan untuk unjuk kebolehan di turnamen-turnamen besar. Sejak saat itu dunia mulai terpukau dengan kemampuannya memainkan Rubick Dota 2 dan memberinya gelar “dewa Rubick”!

Terbukti keputusan Team Secret meminang Yapzor tidak salah, karena ia kembali berhasil menunjukan permainan Rubick Dota 2 yang memukau pada gelaran The International 7 dan berkali-kali menyelamatkan Team Secret dari kekalahan!

Kelebihannya dalam memainkan Rubick Dota 2 adalah instingnya yang peka akan potensi kill dan kemampuannya melakukan rotasi dengan sangat efektif. Hal tersebut kerap kali memberikannya keunggulan net worth dibandingkan dengan support tim lawan sekalipun!

Kamu suka memainkan Rubick Dota 2 juga? Menurutmu siapa dari ketiga “dewa Rubick” ini yang paling jago? Share pendapatmu di kolom komentar ya!

Diedit oleh Audi E. Prasetyo

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Audi Eka Prasetyo
EditorAudi Eka Prasetyo
Follow Us