Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

EDward Gaming Menjadi Tim Tiongkok Pertama yang Lolos ke VCT Champions!

Baru pertama kali tampil di ajang VCT, Tiongkok langsung mengirimkan wakil mereka ke turnamen terakbar Valorant. EDward Gaming akan menjadi tim Tiongkok pertama di ajang VCT Champions usai mereka menjadi juara di LCQ VCT Champions East Asia.

EDward Gaming memang sudah menjadi kejutan terbesar di LCQ VCT Champions East Asia. Tak ada yang menyangkan kalau mereka akan sebagus ini di debut VCT mereka.

Mereka berhasil menumbangkan tim-tim yang sudah punya nama di Jepang dan Korea Selatan macam On Sla2ers, REJECT, dan salah satu kontestan VCT Masters Copenhagen, Northeption sebelum lolos ke grand final

Sampai pada akhirnya mereka bisa mengalahkan kembali On SLa2ers 3-0 di babak grand final untuk memastikan tiket ke Istanbul.

Game pertama grand final berlangsung di Fracture yang sejauh ini merupakan map terkuat EDward Gaming. Haodong dan kawan-kawan selalu menang telak di map ini sepanjang gelaran LCQ VCT Champions East Asia.

Dan ini kembali terjadi di grand final ini. EDward Gaming tampil tanpa cela dan berhasil memenangi map ini dengan skor telak, 13-4.

On Sla2ers memberi perlawanan kepada EDward Gaming di map pilihan mereka, Haven. Walau bisa mengunggul EDward Gaming, On Sla2ers tak sampai mendominasi mereka seperti yang terjadi di game pertama. On Sla2ers akhirnya bisa mengakhiri paruh pertama dengan keunggulan 7-5.

Namun EDward Gaming bisa bangkit di paruh kedua. Mereka mampu untuk membalik keadaan menjadi 10-9 di ronde ke-19.

Akan tetapi, On Sla2ers kembali menggigit, mereka bisa memenangi dua ronde untuk membuat keadaan menjadi 11-10 untuk mereka.

Namun CHICHOO dari EDward Gaming berhasil menghalau momentum kemenangan On Sla2ers, triple kill yang dicetaknya di ronde ke-22 dan 23 membantu EDward Gaming mengambil match point, 12-11.

Perwakilan Tiongkok ini tak kehilangan momentum dan berhasil mengakhiri perlawanan On Sla2ers dengan skor 13-11.

Split menjadi map terakhir di seri ini. On Sla2ers mampu untuk memenangi dua ronde pertama, namun EDward Gaming mengamuk dan balas memenangi lima ronde beruntun. On Sla2ers masih tak mau kalah, mereka bangkit dan mampu memenangi empat dari lima ronde sisa untuk mengakhiri paruh pertama dengan skor seri 6-6.

Berpindah ke sisi defender, EDward Gaming berhasil mendominasi On Sla2ers di paruh kedua. Mereka berhasil memenangi enam ronde berturut-turut untuk mengamankan match point, 12-6.

On Sla2ers memang bisamemenangi tiga ronde untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 12-9, namun mereka pada akhirnya harus rela menyerahkan tiket ke Istanbul setelah EDward Gaming memenangi ronde ke-22 untuk mengakhiri permainan dengan skor 13-9.

Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana performa EDward Gaming di VCT Champions nanti.

Faktor kurang dikenalnya mereka (beserta strateginya) bisa menjadi keunggulan tersendiri bagi EDward Gaming di ajang terakbar Valorant itu.

Tim peserta lainnya sudah bisa memulai penelitian mereka kepada EDward Gaming sejak saat ini jika tak ingin dipermalukan nanti.

Bagaimana menurut kalian? Bisakah EDward Gaming menjadi kuda hitam yang mengejutkan di Istanbul?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
caesario saputro
Editorcaesario saputro
Follow Us