Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Universitas di Filipina Ini Memiliki Program Sarjana Esports

Bila di Indonesia esports masih berupa ekstrakurikuler, namun di negara Filipina, esports sudah masuk ke dalam lingkungan universitas.

Hal ini merupakan terobosan yang dibuat oleh sistem pendidikan di Filipina untuk menyalurkan bakat para peminat esports yang ingin menempuh pendidikan tinggi sesuai minat mereka masing-masing.

Dimana universitas yang membuka program studi esports ini? Simak selengkapnya di bawah ini.

Program sarjana esports di universitas Filipina

Universitas yang melakukan langkah ini adalah Sekolah Tinggi Teknologi Universitas-Manila (LPU) Lyceum dari Filipina, yang telah merangkul industri esports yang sedang booming dengan memperkenalkan program Sarjana Sains (BS) di Esports.

Informasi ini diungkapkan oleh Pinoy Game Store melalui akun Twitter-nya yang menerjemahkan dan memberikan subjudul pada segmen berita terkait.

Segmen ini secara mencolok menampilkan siswa yang bermain game MOBA Dota 2 yang sangat populer.

Program BS Esports di LPU-Manila dirancang untuk memberikan siswa pemahaman yang komprehensif tentang ekosistem esports.

Kurikulumnya mencakup kursus dalam produksi serta manajemen esports, dan juga akan mempelajari desain dan pengembangan game, memberikan siswa pendidikan menyeluruh yang mencakup aspek teknis dan strategis dari industri game.

Salah satu fitur penting dari program ini adalah pendirian lab dan arena esports di dalam universitas.

Ruang khusus ini dilengkapi dengan teknologi dan fasilitas canggih untuk memfasilitasi pengalaman belajar langsung bagi siswa yang mengejar gelar BS Esports.

Terdapat lab dan arena esports yang bertujuan untuk menyediakan lingkungan yang imersif di mana siswa dapat memperoleh wawasan praktis tentang dinamika acara esports, mulai dari produksi hingga manajemen.

Dekan Sekolah Tinggi Teknologi di LPU-Manila, Arlene Caballero, menekankan pentingnya ekosistem esports dan kebutuhan para profesional untuk mendukung industri dari belakang layar.

“Ketika Anda melihat ekosistem Esports, itu adalah pusat bagi para pemain, tetapi seperti yang Anda lihat, ada banyak orang yang bekerja di belakang layar, terutama dalam acara,” kata Caballero.

“Esports adalah industri yang sedang berkembang. Kami percaya bahwa sebagai universitas, kami harus memenuhi kesenjangan ini. Memang ada kebutuhan untuk bekerja di belakang layar,” lanjutnya.

Untuk lebih banyak informasi seputar esports, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us