Goldi Tunjukkan Itikad Baik, Selesaikan Permasalahan dengan The Prime Esports

Kabar terbaru dari dugaan penggelapan uang hadiah yang dilakukan mantan manager tim, Goldi, dengan The Prime Esports akhirnya menemukan perkembangan.
Goldi menghubungi penulis, yang sebelumnya sudah mencoba mengonfirmasi, dan mengatakan bahwa masalah sudah dibicarakan baik-baik dan sudah melakukan langkah lebih lanjut.
“Masalah sudah dibicarakan baik-baik. Saya sudah buat surat pernyataan juga ke pihak The Prime.” tutur Goldi kepada penulis melalui aplikasi pesan.
Lebih lanjut, Goldi juga meminta maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan serta menjadikan hal yang sudah terjadi sebagai pelajaran.
“Iya saya mau minta maaf sama pihak yang dirugikan, dan kejadian yang saya lakukan ini pelajaran buat diri saya.” lanjut Goldi.
Goldi pun baru-baru ini mengunggah permintaan maaf beserta foto surat pernyataan melalui akun Facebook-nya.
“Malam untuk semua pihak, disini saya Goldi Iswara, ingin mengklarifikasi kejadian yang sempat viral di gaming community.
Sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada pihak – pihak yang di rugikan terutama pak Ruby Ady Gunawan, Anton Sarwono, dan Player yang bersangkutan.
Disini saya akan mengklarifikasi kenapa bisa terjadi hal tersebut. Diawali saya pulang dari Jakarta setelah 1 bulan menetep di Jakarta, saya jatuh sakit terkena tipes dan harus dirawat di rumah sakit.
Karena saya harus dirawat di rumah sakit lumayan lama, maka biaya yang harus dikeluarkan lumayan mahal yang membuat saya terpaksa harus menggunakan hadiah yang telah saya terima untuk menutup biaya rumah sakit yang kurang.
Saya sadar akan kesalahan itu, dan saya berusaha untuk menggantinya. Karena saya sangat takut untuk mengakuinya sebelum uang itu terkumpul semua, saya menghilang.
Tapi saat ini uang itu sudah terkumpul beberapa, hanya tinggal butuh waktu dikit lagi untuk membayar semua uang yang telah saya pakai sebelumnya.
Untuk itu sedianya saya diberikan waktu tambahan untuk mengumpulkan uang yang tersisa untuk di bayar.
Saya sudah menghubungi masalah ini ke pihak The Prime Esports, dan pihak The Prime Esports memberikan saya waktu untuk mengembalikan semua uang tersebut dengan catatan harus membuat Surat Pernyataan.
Dan dokumen fisik nya dikirim ke pihak The Prime Esports.
Sekali lagi saya meminta maaf atas hal yang tidak mengenakan ini.”

Mengenai pembicaraan dan komunikasi yang terjalin kembali, pihak The Prime Esports melalui Anton Sarwono juga membenarkan hal tersebut. Lebih tepatnya, kontak kembali terjalin baru-baru ini, setelah pemberitaan dugaan penggelapan hadiah.
“Dari dia sudah ada itikad baik dengan menghubungi kami. Dari kami juga sudah kasih syarat dalam penyelesaiannya.” kata Anton.
Well, itikad baik untuk menyelesaikan baik-baik terbukti bisa membuahkan hasil baik. Dan apapun yang terjadi, tentunya akan menjadi pelajaran bagi kita semua, khususnya untuk kemajuan esports.