Dengan umur yang sudah cukup tua, rasanya wajar kalau DOTA memiliki beberapa hero ikonik yang bahkan dikenal oleh orang-orang yang nggak main DOTA.
5 heroes ini adalah hero-hero yang menurut penulis menjadi hero paling ikonik dari game MOBA yang satu ini!
Dari sekian banyaknya pilihan hero di game DOTA, pasti ada beberapa hero ikonik yang paling sering dibicarakan ataupun digunakan oleh pemainnya.
Yuk, kita intip 5 di antaranya.
Menurut situs Dotabuff, Pudge adalah salah satu hero di DOTA 2 yang paling sering dipilih untuk pub.
Lewat desainnya yang ikonik, tukang jagal satu ini punya kemampuan untuk mengeluarkan asap beracun yang bisa melukai musuh dan dirinya sendirinya.
Dengan dua pedang yang berbentuk sabit di kedua tangannya, Antimage jelas menjadi salah satu ikon DOTA2 yang paling dikenal oleh banyak orang.
Bahkan, di The International 2015, tim Invictus menggunakan Antimage dan berhasil melakukan comeback ketika melawan tim Secret.
Di tahun 2021, Juggernaut memiliki pick rate sebesar 18% dan win rate lebih dari 50%. Hal ini membuat Juggernaut ada di peringkat kelima dari heroes yang paling populer di kala itu.
Dengan desain sederhana tapi memiliki karakter yang kuat, pasti teman-teman kalian yang nggak main DOTA2 juga pernah liat hero yang satu ini.
Dengan kemampuannya untuk meniru status dan kemampuan dari hero lain, Morphling sempat menikmati waktunya sebagai hero paling populer.
Kemampuannya untuk menukar agility dan strength juga membuat Morphling menjadi hero yang cukup fleksibel untuk digunakan.
Di awal tahun 2023, Lina bisa dibilang berhasil menjadi salah satu hero paling kuat di DOTA 2 dengan role-nya sebagai carry.
Tidak hanya di game-nya, Lina juga muncul sebagai seorang karakter di animasi berjudul DOTA: Dragon’s Blood yang ditayangkan perdana di Netflix sejak tanggal 25 Maret 2021.
Itu dia 5 hero yang penulis anggap ikonik dari DOTA 2. Gimana menurut kalian? Hero ikonik apa yang sampai sekarang masih jadi favorit kalian?