Kapan Pensiun? Tengok 5 Pemain Dota 2 Tertua yang Masih Aktif!

Siapa sih yang tidak kenal dengan Fear? Berusia 29 tahun, om satu ini sempat menjadi coach untuk Evil Geniuses, namun ia akhirnya kembali lagi sebagai seorang pemain!

Ia kini memegang posisi support sekaligus kapten bagi tim yang terkenal dengan slogan bleed blue tersebut. Penghasilannya? Besar banget!

Jika ditotal, dalam 29 tahun karirnya, salah satu pemain Dota 2 tertua ini sudah menghasilkan USD2,3 juta (sekitar Rp31 miliar)! Salut kepada old man Fear!

Bagi kamu yang sudah mengikuti sejak zaman Dota 1, tentu sudah tidak asing lagi mendengar nama Loda.

Meskipun kini ia sudah jarang muncul ke permukaan kompetitif karena performa buruk dan rotasi pemain dari tim Alliance, namun menilik ke 4 tahun ke belakang, Loda adalah carry yang disegani oleh para pemain pro!

Berumur 29 tahun, ia sempat memenangkan The International 3 bersama dengan tim Alliance, dan berhasil mendikte meta permainan rat Dota pada waktu itu. Pendapatannya dari esport hingga saat ini mencapai USD687 ribu (sekitar Rp9,2 miliar).

Kini, ia hanya seorang diri saja di tim Alliance, dan mungkin kita akan melihatnya kembali dalam waktu dekat!

Universe bisa dibilang sudah menjadi legenda hidup Dota 2! Di usianya yang sudah berumur 28 tahun, ia masuk ke dalam peringkat 3 dalam jajaran pemain Dota 2 terkaya di dunia dengan pendapatan sebesar USD2,9 juta (sekitar Rp39,3 miliar)!

Saat ini, bersama dengan Fear, ia membela tim Evil Geniuses sebagai offlaner. Meskipun sudah hampir menginjak 30 tahun, kemampuan Dota 2-nya masih jago banget!

Di dalam pertandingan penting, ia sering melakukan permainan krusial yang membuat timnya memenangkan turnamen. Sebut saja Earthshaker, Dark Seer, dan Faceless Void, merupakan 3 hero andalan dari Universe!

Selain mereka, ada pemain tertua dari SEA dan pemain favorit kita semua di halaman berikutnya guys!

Kebanggaan SEA! Berasal dari Singapura, salah satu pemain Dota 2 tertua ini masih aktif bermain di kancah pro, bahkan mereka baru saja memenangkan Minor PGL Open Bucharest.

Sang offlaner ini memiliki permainan yang agresif, unik, dan sering melakukan aksi penting ketika clash terjadi! Bahkan, waktu itu ia pernah menggunakan Winter Wyvern dan menjadikannya carry.

Selama 27 tahun berkarir, ia telah mengumpulkan pendapatan sebesar USD1,1 juta (sekitar Rp15,7 miliar).

Terakhir, ada Solo yang kemarin baru saja mendapatkan satu unit mobil Mercedes Benz karena menjadi MVP dalam turnamen ESL One Hamburg 2017!

Sekaligus, bersama dengan timnya, yaitu Virtus.Pro, Solo memenangkan Major pertama dalam putaran Dota Pro Circuit musim ini, ESL One Hamburg 2017. Saat ini, Solo sudah mengumpulkan pendapatan sebesar USD583 ribu (sekitar Rp7,8 miliar)!

Oh iya, tahukah kamu kalau salah satu pemain Dota 2 tertua ini juga sempat “terkenal” karena kasus perjudian “322”?

Berbicara soal pemain Dota 2 tertua sepertinya tidak afdol kalau belum menyertakan nama Dendi! Pemain yang digadang memiliki fans terbanyak di dunia ini sudah berumur 27 tahun, bahkan sebentar lagi menginjak umur 28 tahun lho.

Dendi adalah pemain mid yang memiliki kreatifitas tinggi! Ia juga dikenal sebagai pemain pro yang pertama kali menggunakan Pudge di turnamen resmi, dan berhasil.

Sejak karirnya di Dota, ia sudah mengumpulkan pendapatan hingga USD726 ribu (sekitar Rp7,8 miliar) lho!

Kini ia masih membela tim berjaket kuning, NaVi. Meskipun prestasinya sedang menurun, tapi yuk kita doakan semoga Dendi masih bisa memberikan yang terbaik di umurnya yang sudah “om-om”!

Nah itulah tadi para pemain Dota 2 tertua yang masih aktif, dan memiliki banyak prestasi! Tidak terasa ya, dulu yang kita idolakan kini sudah hampir menginjak umur 30 tahun.

Hmm, kalau begitu, berarti umur kamu juga tidak jauh beda dengan mereka dong? Menurut kamu, siapa lagi nih pemain Dota 2 tertua yang masih aktif selain 6 orang di atas? Sampaikan pada kolom komentar di bawah ya!

_{Diedit oleh Audi E. Prasetyo}