Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Streamer Rusia Sebut CS2 Menawarkan Hiburan yang Lebih Baik

Siapa sangka streamer Rusia yang bermain Dota 2 malah menyebut gim CS2 menawarkan hal yang lebih baik dari gim buatan Valve itu.

Dalam wawancara baru-baru ini saluran YouTube bernama Aunkere pada hari ketiga turnamen Counter-Strike 2 (CS 2) di BetBoom Dacha, salah satu streamer Dota 2 Rusia terbesar, Alexander “Nix” Levin, membagikan kesan dan wawasannya tentang nilai hiburan CS2 dan Dota 2.

Nix, yang menghadiri turnamen CS pertamanya setelah hanya terbiasa dengan acara Dota 2, mengungkapkan pengalaman positifnya, terutama menyoroti upaya individu pemain dalam menciptakan vila unik, berkontribusi pada keseluruhan kenikmatan acara tersebut.

Nix mencoba membandingkan Counter-Strike 2 dan Dota 2 dalam saluran YouTube nya, ia berhasil mencapai turnamen BetBoom Dacha CS 2 pada hari ketiga dan penciptanya kemudian bertemu dan mewawancarai Cloud9 dan Nix.

Dalam wawancara tersebut Nix menggambarkan analogi antara CS 2 dan Dota 2, seperti membandingkannya dengan dinamika yang terjadi pada olahraga klasik seperti sepak bola dan bola basket.’

Dibandingkan dengan olahraga klasik, ada sepak bola dan bola basket. Sepertinya bagi saya karena CS lebih dinamis, terlihat seperti bola basket. Artinya, sesuatu terus-menerus terjadi, putaran demi putaran, kopling demi kopling. Dan Dota seperti sepak bola. Mereka [pemain] bisa memainkan umpan, tidak ada yang terjadi selama 60 menit, dan kemudian beberapa gol atau momen akan terjadi.” paparnya.

Tambah Nix, “Dalam hal hiburan, bagi saya tampaknya CS lebih baik. Lebih banyak ayunan, ledakan.” tuturnya.

Baca JugaPrediksi ONIC vs Blacklist International di Knockout M5

Rangkuman Berita Esports Sepekan – 27 November 2023

Lebih jauh Nix menjelaskan, alasan utama kesukaannya untuk CS2 daripada Dota 2 adalah gameplay CS2 yang serba cepat di mana sesuatu terus-menerus terjadi dalam permainan.

“Di CS ada yang namanya putaran selesai, setelah itu Anda punya waktu untuk menenangkan diri, dan memikirkan sesuatu,” kata Nix. Sebaliknya, pemain Dota 2 sangat emosional dalam permainan. Dia mencatat “Di Dota, banyak pemain ingin berteriak dan melepaskan emosi mereka, tetapi mereka mengerti bahwa mereka perlu didiskusikan secara instan.” paparnya.

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us